LIFE FOR EDU: Hadir Untuk Hidupkan Kembali Pendidikan Bagi Anak Putus Sekolah

Sebuah komunitas yang didirikan oleh Hutomo Hadi Saputro berdasarkan keresahan pribadi melihat bahwa menikmati pendidikan di Indonesia sangatlah mahal, bahkan di kota besar seperti Jakarta tidak semua keluarga bisa menyekolahkan anaknya sampai tamat. Perbandingan anak yang masuk SD dan bisa melajutkan sampai ke tingkat SMP dan SMA sangatlah jauh. Jumlah siswa SD misalnya, tercatat mencapai 27 juta dari penduduk Indonesia, namun yang bisa melanjutkan ke tingkat SMP hanya sekitar 34% dan tersisa pada tingkat SMA sekitar 30%. Dengan pertumbuhannya yang menurun dari tahun ajaran 2010/2011 hingga 2013/2014 terhitung 4%.

Pada tahun ajaran 2013/2014, Jakarta memiliki 3% (822.717) siswa yang sekolah pada tingkat sekolah dasar, dihitung dari total siswa SD seluruh Indonesia. Juga masih di tahun yang sama pula, Jakarta kehilangan sebanyak 8.990 siswa yang harus putus sekolah, bahkan pada tahun ajaran sebelumnya tercatat sebayak 16.601. Angka tersebut sangat tidak bagus untuk kategori “anak putus sekolah”. Hal ini lah yang menjadi perhatian komunitas Life for Edu, dengan kondisi Indonesia saat ini, faktor ekonomi dan sosial masih mendominasi sebagai pendorong utama penyebab anak-anak tersebut putus sekolah.

Dengan kehadiran komunitas Life for Edu, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang cukup terhadap kondisi yang terjadi di Indonesia ini, khususnya di Jakarta. Melalui pergerakan komunitas dan rasa ke-sukarelawan-an dari teman-teman muda di Jakarta, bersama-sama untuk menyemangati kembali adik-adik kita yang saat ini mungkin hampir putus sekolah, atau bahkan tidak punya uang untuk biaya akomodasi maupun operasional sekolahnya.

Mengapa nama “Life for Edu” yang dipilih? Memiliki terminologi lengkap “Life for Education” dan dalam bahasa Indonesia berarti “Kehidupan untuk Pendidikan”, mereka berharap semangat yang dihimpun dan diberikan kepada adik-adik dapat menghidupkan kembali dunia ceria pendidikannya. Hal terpenting yang mereka yakini ialah bahwa pendidikan dapat membentuk sebuah pola pikir seseorang, banyak orang yang bisa merubah keadaan dirinya bahkan keluarganya dan bahkan untuk negaranya, dan dengan pendidikanlah yang kita bisa mengenali diri / kemampuan kita.

FOTO: DOK. Komunitas Life For Edu

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

1 Comment

  1. Nuruls says:

    Bagaimana untuk menjadi volunteer di komunitas ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *