Ingin Jadi Pecandu Buku? Ikuti 10 Tips dari 4 Komunitas Baca Buku Ini!

Pada tahun 2009, menurut survei Organisasi Pengembangan Kerja sama Ekonomi (OECD), budaya baca masyarakat Indonesia menempati posisi terendah dari 52 negara di kawasan Asia. Sedangkan tahun 2011, berdasarkan survei United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) rendahnya minat baca ini dibuktikan dengan indeks membaca masyarakat Indonesia hanya 0,001 (dari seribu penduduk, hanya ada satu orang yang masih memiliki minat baca tinggi).

Nah, berikut ada sepuluh tips agar membaca buku seperti minum air setiap hari dari 4 Komunitas Baca Buku;

1. Sadarlah! Dari buku, kita bisa menemukan banyak hal menarik

Pernah tahu bahwa di dunia ini ada orang yang tidak memiliki rasa takut dan tidak bisa merasakan sakit? Ada lho novel yang membahas hal itu. Trus tahu enggak kalau yang pertama kali memakai high heels itu adalah laki-laki? Yes. Membaca buku akan membawa kita ke dunia baru dan mengetahui hal-hal baru. Bukankah penemuan semacam ini menyenangkan? The more you read, the more knowledgeable you will become. Can you imagine if you don’t read? (Pecandu Buku, Klub Buku Indonesia)

2. Mulai dari buku yang kita minati

Kalau mau suka membaca dan tidak bosan saat membaca, maka pilih sesuai dengan minat. Mulai dengan baca komik? Boleh. Baca novel komedi? Boleh. Atau suka sama biografi? Boleh. Sekarang ini jenis bacaan sudah banyaaaak banget. Dengan memiliki ketertarikan pada jenis buku tertentu, secara otomatis membuat kegiatan membaca menjadi lebih ringan dan lebih cepat karena kita sangat antusias dengan buku tersebut. Selain itu, teman-teman juga bisa mulai dari buku yang tidak terlalu tebal atau bergambar biar enggak mudah bosen. (Pecandu Buku, Membaca Indonesia, Klub Buku Indonesia)

3. Pilih tempat membaca yang tepat

Mood membaca juga dipengaruhi oleh kondisi lingkungan sekitar lho! Akan terasa berbeda saat kita membaca di taman di bawah pepohonan berteman angin yang berhembus sepoi dengan membaca di meja yang di atasnya ada tumpukkan kertas berserakan. (Membaca Indonesia)

4. Sesuaikan cara baca dengan kepribadian

Misalkan nih tipe auditori (dominan pendengaran), maka musik yang lembut atau musik yang sesuai dengan tema buku akan membatu mood dalam membaca. Kalau tipe visual (dominan penglihatan) yang akan sangat terkendala dengan buku yang keseluruhan isinya tulisan, ini bisa disiasati dengan membuat gambar-gambar imajinatif sesuai isi buku atau hanya menambah warna di buku itu, (*tapi pastikan buku itu milik pribadi ya, jangan punya tetangga, apalagi mantan :D) kalau bukan milik pribadi, ya bisa dengan kertas terpisah. Nah, untuk dengan tipe kinestetik (dominan gerakan) bisa disiasati dengan berpindah-pindah tempat ketika membaca buku. (Membaca Indonesia, Rumah Baca Siantar)

5. Buat target membaca

Misalnya menargetkan 4 buku untuk dibaca dalam jangka 1 bulan. Dengan demikian, saat target tercapai akan ada kepuasan tersendiri yang akan memacu kita untuk membaca lebih banyak dari sebelumnya. (Klub Buku Indonesia)

6. Sediakan waktu khusus membaca setiap hari

Misalnya 30 menit sebelum tidur jadikan sebagai waktu untuk membaca. Hal ini akan meningkatkan intensitas interaksi kita dengan buku. Bukankah cinta itu tumbuh karena terbiasa? Witing tresno, jalaran soko kulino. ? (Klub Buku Indonesia)

7. Bergaul dengan orang yang suka baca

Sering gaul dengan orang-orang yang suka baca juga bisa buat ketularan suka baca lho! Sekarang banyak komunitas baca buku yang sangat peduli dengan minat baca anak-anak muda Indonesia. Jika di daerah tempat tinggal Sobat belum ada komunitas baca, kamu bisa jadi salah satu penggagasnya! (Klub Buku Indonesia, Pecandu Buku, Rumah Baca Siantar)

8. Isi waktu luang dengan baca

Jadi, manfaatkan waktu menunggu/menganggur/santai-santai yang kadang enggak produktif untuk membaca. Misal saat menunggu kendaraan umum, saat di perjalanan, menunggu antrian, atau menunggu orang saat janji ketemuan. (Klub Buku Indonesia)

9. Anggap buku sebagai sebuah kebutuhan

Kenapa? Seringkali kita harus membaca buku yang sebenarnya tidak kita minati, tapi harus kita baca. Maka, anggaplah buku tersebut sebagai sebuah kebutuhan, maka kegiatan membaca tidak lagi menjadi sebuah beban. (Membaca Indonesia, Klub Buku Indonesia)

10. Mulai, dan jangan berhenti

Jangan berhenti begitu sudah mulai membaca. Tetaplah konsisten melakukan kebiasaan baik ini. Tak cukup hanya untuk diri sendiri, tularkanlah kebiasaan ini pada orang lain. (Klub Buku Indonesia)

Jadi, masih berpikir bahwa kecintaan pada buku hanya cocok bagi mereka yang culun dan seolah tidak punya kehidupan sosial? (Pecandu Buku)

Sekian tips mudah menjadikan baca buku sebagai kebiasaan. Yuk, mulai rajin baca buku dengan ikutin tips-tips di atas. Biar kita enggak kalah sama anak-anak Jepang yang hobinya baca buku dimanapun, kapanpun.

Sumber: Indonesia Positif

FOTO DOK. Akun Instagram myriadinklings