Masyarakat Adat Siap Cabut Dukungan ke Jokowi

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) kecewa dengan kinerja dua tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Menurut Sekretaris Jenderal AMAN Abdon Nababan, Jokowi belum memenuhi janjinya untuk menyelesaikan konflik masyarakat adat di Indonesia. Padahal, pada 2014 lalu, AMAN menyatakan dukungan kepada Presiden Jokowi dengan harapan konflik masyarakat adat dapat diselesaikan.

“Selama dua tahun ini, dari enam agenda Nawacita untuk masyarakat adat memang boleh dikatakan belum berjalan,” kata Abdon saat dihubungi oleh CNNIndonesia.com pada Selasa (19/10).

Untuk itu, AMAN akan melakukan kongres untuk menentukan sikap, apakah tetap mendukung atau menjadi oposisi pemerintahan presiden Indonesia ketujuh itu.

“Bagaimana posisi AMAN terhadap pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla akan diumumkan (setelah kongres). (bisa) Terus mendukung atau bisa jadi ya oposisi,” kata Abdon.

Jika diputuskan untuk tidak mendukung Jokowi, AMAN akan mendukung calon presiden baru yang janjinya bisa dipegang pada pemilihan umum presiden tahun 2019.

“(Kami) Akan mengambil posisi untuk menemukan calon presiden baru, yang janjinya bisa lebih dipegang,” kata Abdon.

Abdon menuturkan, luputnya Jokowi menepati janji terlihat dari belum dibentuknya satuan tugas (Satgas) masyarakat adat yang dijanjikan tahun lalu.

Begitu juga dengan Rancangan Undang-Undang (RUU) masyarakat adat yang seharusnya menjadi prioritas legislasi tahun 2016. Bahkan, kata Abdon, RUU itu belum dibahas sama sekali.

“Sampai hari ini juga belum ada mekanisme nasional untuk penyelesaian konflik-konflik perampasan hak masyarakat adat. Berkaitan dengan Mahkamah Konstitusi melalui Putusan Mahkamah Konstitusi (No. 35/PUU-X/2012),” kata Abdon.

Abdon mengaku selama ini AMAN tidak tinggal diam. Setiap tahun mereka selalu membuat laporan untuk mengingatkan Presiden Jokowi. Mereka juga selalu menangih janji yang belum diimplementasikan.

Setiap AMAN memberikan laporan, Jokowi selalu menanggapi. Sayangnya, tanggapan itu tak seperti yang diharapkan AMAN.

“Kami diajak rapat. Dijanjikan lagi hal yang sama tapi tetap belum ada,” kata Abdon.

Secara organisasi sampai saat ini AMAN masih mendukung Jokowi. Abdon menjelaskan AMAN akan segera mengambil keputusan dalam kongres AMAN yang digelar pada Maret 2017.

Ia menjelaskan kongres AMAN merupakan tempat evaluasi dari enam agenda Nawacita yang dijanjikan Jokowi. Keputusan kongres itu akan menjadi keputusan final terkait dukungan AMAN kepada Jokowi.

Sumber: CNN