Rumah Pohon Activity: Tanamkan Budi Pekerti Lewat Kegiatan Mendongeng

Memasyarakatkan kembali tradisi mendongeng, melatabelakangi dibentuknya sebuah komunitas dengan sebutan Rumah Pohon Activity (RPA).

Salma Indria Rahman, penggagas RPA mengatakan, mendongeng dapat menjadi media untuk menanamkan budi pekerti, sekaligus peningkatan kreativitas pada anak-anak.

Bahkan, lanjut Salma, lewat mendongeng bisa membantu menyembuhkan trauma pada anak-anak.
“Memang terkesan sepele (mendongeng), tapi dampak yang ditimbulkan sangat luar biasa,” kata Salma.

Apa yang diutarakan Salma bukan tanpa dasar.  Hal itu,  dibuktikannya saat  berkeliling ke sekolah-sekolah anak jalanan, dan daerah bencana untuk mendongeng lewat  media boneka jari,  dengan karakter hasil rekaannya, yakni Juki &Friends.

Boneka jari Juki&Friends, diwujudkan Salma dengan menghadirkan delapan karakter bintang yang  berteman dan hidup damai di Negeri Cermin.

Mereka adalah Juki (jerapah periang, tidak suka marah, dan disukai teman-temannya), Bob (si anjing penolong yang selalu siap membantu temannya), Risa (rusa yang ramah),  Baya (buaya setia yang hobinya berenang dan bermain layangan),  Unyu (si penyu hijau yang penyabar dan selalu pandai menenangkan suasana),  Tiki (si tikus pemurah), Elang (si burung penjelajah), dan Ciki (si ayam yang rajin).

“Anak-anak membutuhkan dongeng untuk bergembira dan berekspresi. Bagi anak-anak jalanan, dongeng efektif untuk mengajarkan budi pekerti. Sementara bagi anak-anak korban bencana, dongeng bisa menjadi trauma healing yang cukup ampuh,” katanya.

Selain mendongeng, Salma juga mengajarkan anak-anak cara membuat boneka jari.

Beberapa lokasi bencana yang pernah disambanginya untuk menghibur  anak-anak korban bencana, seperti Tsunami di Aceh, korban lahar dingin Merapi di Magelang, dan Gempa di Mentawai.

Komunitas RPA dibentuk 2009, Salma  terinspirasi dari rumah orangtuanya yang mirip rumah pohon di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Saat ini, untuk menyebarkan ‘virus’ mendongeng, salma bersama komunitasnya telah mendirikan  tujuh klub dongeng di beberapa daerah di tanah air, seperti Aceh, Bekasi, Medan, dan Sukabumi.

Saat ini,  dalam menjalankan aktivitasnya mendongeng RPA memiliki banyak volunteer (relawan). Semua volunteer tergabung dalam grup Facebook RumahPohon Activity.

“Kita menjalin komunikasi lewat dunia maya juga. Bila ada kegiatan kita ngumpul dan mengerjakan bersama-sama,” katanya.

Sementara, aktivitas yang geluti RPA direspon positif, sejumlah penggiat aktivitas bagi anak-anak. Salahnya, Julie Indahrini dari Aktivitas Pencinta Museum dan Alam (APMA).

Menurut Julie, kegiatan RPA sangat inspiratif.  “Saya pernah ikut kegiatan mereka bersama anak-anak dan keponakan saya. Lewat boneka jari, bukan saja mengajak anak untuk berkreativitas tetapi juga mengajarkan keberanian dengan belajar mendongeng dan berimajinasi dengan cerita yang dibuat oleh anak-anak,” katanya.

Selain itu, kata Julie, di komunitas itu, anak-anak juga diajarkan langsung membuat boneka jari dengan karakter jerapah yang bernama Juki.

“Dengan menggunting dan menjahit, otomatis melatih motorik anak-anak,” katanya.

Sumber: WARTAKOTA