SEBANGSA dan KOMUNITA.ID Menggelar Acara “100 Karya Peduli Kanker Anak”

Jakarta, 4 Maret 2017 – Masih dalam rangka merayakan Hari Kanker Anak Internasional, SEBANGSA, platform media sosial komunitas Indonesia dan Komunita.ID, website direktori lintas komunitas terlengkap di Indonesia, menginisiasi kegiatan seni di antaranya menggambar, membuat boneka jari, mendongeng, merajut, dan bernyanyi lagu anak-anak untuk tujuan sosial bertajuk “100 Karya Peduli Kanker Anak”. Bertempat di Sebangsa HQ Jakarta acara ini bertujuan untuk menyebar awareness dan kepedulian terhadap anak-anak dengan kanker.

Aktivitas yang dihadiri oleh 100 peserta yang berasal dari berbagai komunitas ini dibuka oleh Indira B. Widjonarko selaku Founder & Chairwoman SEBANGSA dan KOMUNITA.ID, yang dalam kesempatan itu menyampaikan kepeduliannya terhadap anak-anak dengan kanker.

“Kegiatan ini merupakan seri kegiatan amal #100Untuk1000 Sebangsa yang ketiga, sebagai bentuk nyata kepedulian dan dukungan Sebangsa dan KomunitaID terhadap kegiatan sosial komunitas di Indonesia. Rasa salut yang besar juga kami sampaikan kepada komunitas-komunitas yang berdedikasi mengayomi anak-anak dengan penyakit kanker,” ujar Indira.

Menilik lebih dalam dan spesifik, menurut data Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan RI 16.291 anak terkena kanker dalam rentang usia nol sampai 14 tahun dan Leukemia menempati urutan teratas. Menurut Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) diperkirakan ada 4.100 kasus baru kanker anak di seluruh Indonesia dan penyakit kanker menjadi penyebab dari 10% angka kematian anak yang disebabkan oleh penyakit.

Hari-hari anak yang seharusnya dipenuhi canda tawa serta keceriaan pun perlahan sirna akibat penyakit yang dideritanya. Kanker memang bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Gejala kanker pada anak pun sering tak disadari, sehingga diagnosis maupun penanganan medis yang diberikan pun jadi terlambat. Bicara soal kanker, masalah yang muncul pun tak hanya soal bagaimana mengatasi penyakitnya secara fisik, tetapi juga psikologis anak dan orang tua yang mendampingi.

Oleh karena itu, untuk meningkatkan kesadaran dan menggugah kepedulian masyarakat mengenai penyakit kanker pada anak, sekaligus memperingati Hari Kanker Anak Internasional, Sebangsa & KomunitaID bekerja sama dengan komunitas Rumah Harapan Indonesia, Rumah Pohon, Morning Drawing, Full of Doodle Art, Rajut Kejut, Rumah Dongeng Pelangi, dan Waffel Indonesia berkolaborasi menghelat kegiatan “100 Karya Peduli Kanker Anak”

Dalam kesempatan ini, para peserta mengikuti berbagai kegiatan yang menyenangkan sekaligus memiliki misi sosial, yaitu workshop menggambar dan membuat boneka jari. Istimewanya, hasil karya para peserta dari kedua workshop tersebut akan disumbangkan kepada penghuni Rumah Harapan Indonesia, yaitu rumah singgah bagi anak-anak dengan kanker.

“Kami akan memilih karya terbaik dari peserta workshop menggambar dan gambar tersebut akan dijadikan desain merchandise berupa kaos, payung, dan tas. Hasil penjualannya akan kami donasikan melalui gerakan #1000TopiRajut kepada komunitas peduli kanker anak se-Indonesia. Pada workshop boneka jari pun demikian, seluruh boneka jari hasil buatan peserta akan didonasikan kepada Rumah Harapan Indonesia,” ungkap Indira.

Tak hanya itu, pada Minggu, 5 Maret 2017 Sebangsa & KomunitaID akan memboyong komunitas Rumah Pohon, Rajut Kejut, dan salah satu musisi Indonesia yaitu Reza “The Groove” untuk secara langsung menghibur anak-anak yang berada di Rumah Harapan Indonesia.

Komunitas Rajut Kejut akan memberi kejutan dengan membuatkan aksesori yang lucu dan penuh warna, sementara Rumah Pohon akan mendongeng menggunakan boneka jari “Juki & Friends”, dan dilanjutkan dengan hiburan aneka lagu anak-anak yang akan dibawakan oleh Reza “The Groove”.

Menutup perbincangan, Indira berujar, “Kami berharap, melalui kegiatan ini akan ada banyak hati yang terketuk dan nantinya ada banyak perusahaan yang bersedia mensponsori acara-acara terkait kepedulian tehadap anak-anak dengan kanker.”