Rangkong Indonesia: Bantu Konservasi Rangkong di Indonesia

Rangkong Indonesia merupakan lembaga swadaya masyarakat yang berupaya untuk membantu konservasi rangkong di Indonesia. Mereka percaya, jika “Rangkong hidup, hutan Indonesia lestari”. Rangkong Indonesia berupaya membantu konservasi rangkong di Indonesia dengan melibatkan banyak pihak strategis untuk memastikan “Rangkong tetap hidup hutan Indonesia lestari”.

Di dalam LSM ini, terdapat aktivis dan pakar-pakar biologi. Mengapa rangkong? Hutan Indonesia merupakan habitat dari 13 jenis rangkong, tiga diantaranya bersifat endemik, menjadikan Indonesia negara terpenting untuk konservasi rangkong di Asia. Rangkong termasuk ke dalam burung berukuran besar yang memiliki ketergantungan erat dengan hutan sebagai habitat utamanya. Hutan menyediakan sumber pakan utama rangkong berupa buah-buahan dan binatang kecil, dimana buah beringin merupakan buah penting sebagai pakan rangkong yang tersedia sepanjang tahun.

Saat berbiak, untuk menghasilkan generasi baru, rangkong membutuhkan pohon berlubang sebagai sarang. Pohon berlubang ini terbentuk secara alami di pohon besar yang berdiamater di atas 45 cm. Dua faktor penting di atas menjadikan pembatas utama kelangsungan hidup rangkong di alam.  Dengan pakan utama berupa buah dan ukuran tubuh besar yang mampu terbang mencakup areal berhutan sangat luas, menjadikan rangkong sebagai petani hutan sejati yang mampu memencarkan biji dan memastikan regenerasi hutan tetap terjaga.

Sumber: Laman Rangkong Indonesia