Tips Ciamik Agar Ibu Hamil Tetap Bugar dan Janin Sehat Saat Puasa

Puasa memang momen yang istimewa. Bukan hanya karena bulan Ramadan datang sekali dalam satu tahun, namun juga jutaan keberkahan yang turun di bulan suci tersebut.

Islam tidak pernah memberatkan para pemeluknya. Termasuk aturan berpuasa bagi ibu hamil. Dalam islam, ibu hamil tidak diwajibkan berpuasa. Tetapi kalau sudah konsultasi dengan dokter dan memastikan kondisi kita fit untuk menjalankan ibadah puasa, kenapa enggak dicoba puasa ya? Ini dia beberapa tips ciamik buat emak hamil yang ingin berpuasa, ditulis oleh  Dian Nova Novandra dari Komunitas Emak Pintar;

1. Sahurnya Emak Hamil
Buat para emak dalam kondisi normal, makan sedikit atau banyak, minum apapun kala sahur, mungkin tidak jadi masalah. Berbeda jika Emak tengah mengandung. Sewaktu sahur jangan lupakan beberapa hal ini:

  • Konsumsi vitamin
    Tetap minum vitamin seperti sebelum hamil ya, Mak. Aturan minum vitamin biasanya cukup sekali dalam sehari. Pas banget kan, diminum saat sahur. Biar puasa lancar, bayi dalam kandungan pun segar.
  • Minum air putih lebih banyak
    Ingat Mak, yang puasa itu bukan hanya diri kita saja, melainkan juga bayi dalam kandungan. Pastikan asupan cairan cukup agar Emak terhindar dari dehidrasi, konstipasi, serta infeksi kandung kemih.
  • Makanan dan Minuman Manis, Boleh atau Enggak?
    Mengonsumsi makanan serta minuman dengan kadar gula tinggi justru akan membuat Emak cepat lapar dan merasa lemas. Lebih baik hindari yang berbau-bau gula saat sahur.
  • Menu Tinggi Serat dan Protein
    Perbanyak konsumsi sayuran serta buah-buahan. Makanan kaya serat bermanfaat memperlancar buang air besar dan menghindarkan Emak dari ancaman wasir. Selain itu, ada juga beberapa sumber protein yang baik dikonsumsi saat sahur di antaranya, telur, ikan, daging, serta kacang-kacangan.
  • Hindari Menu Pedas
    Makanan pedas dilarang bagi ibu hamil? Emm … sebetulnya enggak juga sih, Mak. Emak hamil boleh mengonsumsi makanan pedas asalkan tidak berlebihan. Selama tak ada gangguan dengan perut atau bayi dalam kandungan, silakan nikmati beragam kuliner pedas. Menu pedas yang dikonsumsi secara berlebihan bisa membuat Emak rentan terkena diare serta memicu kontraksi.

2. Yuk, Mulai Puasa, Mak!
Cihuy … selesai sahur dan shalat subuh, ritual puasa pun dimulai. Deg-degan enggak, Mak? Soalnya  kan, puasanya ditemani adik bayi hehe …. Pastinya ada rasa yang berbeda. Sama, Mak. Saya pernah mengalaminya juga. Puasa bareng si kecil di perut itu asyik-asyik sedap. Jangan lupa mantapkan niat untuk berpuasa, cukup istirahat, tetap lakukan olahraga ringan di pagi hari, hindari hal-hal yang memancing stres, dan hentikan puasa Emak jika merasa tidak kuat atau kurang enak badan. Jangan dipaksa ya, Mak!

3. Buka Puasa Asyik Ala Emak Hamil
Alhamdulillah … sudah tiba waktunya berbuka. Lega banget! Eits … tangan jangan langsung comot sana-sini. Berdoalah terlebih dahulu kemudian awali buka puasa dengan minum air putih, lalu takjil hangat dan manis sebagai pengganjal perut. Makan besar boleh dilakukan setelah shalat maghrib. Itu pun secukupnya saja. Jangan sampai kekenyangan dan mengganggu ibadah shalat isya dan tarawih. Malam harinya, Emak dapat minum segelas susu dan mengudap camilan sehat.

Menu makanan sehat dan seimbang sangat penting diperhatikan oleh para Emak hamil yang berniat menjalankan ibadah puasa. Jangan hanya memikirkan ibadah saja, tanpa peduli kondisi si kecil dalam kandungan ya, Mak! Selamat berpuasa dengan calon belahan jiwa. Semoga membawa keberkahan bagi Emak dan buah hati.

Sumber: EMAK PINTAR

Foto dari Indus Ladies

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *