CIMSA: Mendorong Mahasiswa Kedokteran Indonesia Berkontribusi Bagi Masyarakat Luas

CIMSA (Center for Indonesian Medical Students’ Activities) adalah sebuah organisasi mahasiswa kedokteran di Indonesia yang bersifat independen, nasionalis, inklusif, non-politik, dan non-partisan. CIMSA berafiliasi dengan organisasi mahasiswa kedokteran terbesar di dunia, yaitu IFMSA (International Federation of Medical Students’ Associations) yang beranggotakan lebih dari 100 negara anggota.

CIMSA mendorong mahasiswa kedokteran Indonesia untuk terus berkontribusi bagi masyarakat luas dan mengembangkan dirinya melalui berbagai macam aktivitas yang didasari oleh misi : “Empowering Medical Students, Improving the Nation’s Health”. Sama halnya dengan IFMSA, CIMSA memiliki 6 bidang kerja, yaitu :

• Standing Committe on Medical Education (SCOME)
• Standing Committe on Public Health (SCOME)
• Standing Committe on Professional Exchange (SCOPE)
• Standing Committe on Research Exchange (SCORE)
• Standing Committe on Reproductive Health including AIDS (SCORA)
• Standing Committe on Human Rights and Peace (SCORP)

Hingga saat ini sudah terdapat lebih dari 6000 mahasiswa kedokteran Indonesia yang tergabung dalam CIMSA. CIMSA sebagai organisasi mahasiswa kedokteran Indonesia terus berusaha untuk meningkatkan kualitas anggota-anggotanya sehingga CIMSA diharapkan dapat terus berkontribusi bagi Indonesia. Dengan mengikuti isu-isu global, mahasiswa kedokteran Indonesia sebagai warga dunia memiliki pemikiran yang terbuka dan kritis terhadap berbagai macam isu yang tengah berkembang di tingkat dunia.

CIMSA telah mengambil sikap untuk mendukung program PBB dan pemerintah dalam hal MDGs, khususnya dalam poin 4, 5, dan 6 yang banyak membahas tentang isu kesehatan. Program-program CIMSA baik di tingkat nasional maupun lokal pun memiliki fokus terhadap MDGs yang akhirnya dikembangkan melalui program MDGs’ Month. Penghargaan di tingkat nasional yang diselenggarakan pemerintah Indonesia (melalui KUKPRI : Kantor Urusan Khusus Presiden Republik Indonesia untuk MDGs) pun pernah CIMSA raih:

• Malaria and Dengue Campaign :

1^st Runner Up dalam kategori HIV/AIDS and Infectious Diseases Indonesian MDGs Award 2011

• Bina Desa CIMSA Universitas Padjadjaran :

1^st Runner Up dalam kategori Nutrition Category Indonesia MDGs Award 2011.

• Komunitas Peduli HIV/AIDS (KopHA) MSCIA UB :

lolos tahap 1 Indonesian MDGs Awards 2012

Agenda global MDGs pun akan segera selesai mengingat target yang ditetapkan oleh PBB adalah 2015. PBB pun menentukan agenda besar berikutnya yang dirancang dalam Post 2015 Development Agenda yang merupakan “kelanjutan” dari MDGs. CIMSA pun tetap mengikuti isu global ini dan rencananya CIMSA akan mengambil sikap tentang Post 2015 Development Agenda untuk ke depannya. Harapannya CIMSA dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi mahasiswa kedokteran dan masyarakat luas baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional.

FOTO: DOK. CIMSA