Depok Car Communities: Brotherhood No Limits

Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh. Mungkin slogan perjuangan ini, bisa menjadi latar belakang berdirinya Depok Car Communities (DCC). Lahir dari beragam klub mobil di Depok dan dari beragam jenis kendaraan yang ada, DCC berupaya menghimpunnya menjadi satu komunitas terbesar yang ada di wilayah ini.

Komunitas yang mengusung slogan Brotherhood No Limits ini,  lahir belum lama. Tepatnya tanggal 2 Juni 2015. Deklarasi yang diadakan di sebuah pusat perbelanjaan di Depok ini, dihadiri tidak kurang dari 29 club mobil dari beragam tipe dan jenis.

Sekretaris Jenderal DCC, Fajar, mengisahkan terbentuknya komunitas ini. Menurutnya, ide awalnya bermula dari pertemuan antara beberapa anggota club dari Honda Brio Community, Club All Toyota, Jazz Fit Club, dan White Car Community. Mereka melahirkan gagasan untuk membuat suatu wadah menampung seluruh komunitas atau klub otomotif di Depok.

“Jadi sebenarnya, kami sepakat mau mengadakan acara di bulan Ramadhan ini. Namun alangkah baiknya bila acara tersebut juga mengikutsertakan club mobil Depok lainnya. Maka kami sepakat untuk membuat suatu wadah untuk menyatukan mereka. Maka lahirlah DCC dan dideklarasikan pada 2 Juli 2015 lalu,” ungkap Fajar dalam suatu acara buka bersama DCC dengan anak yatim piatu di Depok.

Dalam deklarasi itu, pihaknya cukup terkejut  terhadap dukungan club mobil lainnya. Karena yang hadir pada acara deklarasi itu, ada 29 club mobil di Depok yang mendukung terbentuknya DCC.  “Tentu saja kami harus memberikan apresiasi terhadap dukungan ini. Maka, ada 29 anggota Presedium yang diambil dari masing-masing ketua chapter atau ketua umum dari 29 club tersebut,” ungkap Fajar seraya menambahkan bahwa sekretariat DCC ada di Pasar Segar Depok.

Ipang, salah satu anggota DCC menegaskan bahwa dirinya bersyukur dengan terbentuknya DCC. Karena dengan demikian, akan terjalin persaudaraan sesama club mobil. Khususnya di Depok. “Tak kenal maka tak sayang. Meski berbeda-beda club mobil, baik jenis dan tipenya, namun kami mengikat menjadi satu perbedaan dalam satu wadah ini. Kami juga bisa saling mengenal sesama orang Depok,” tutur salah satu anggota Honda City Club Depok ini.

Ia mengakui bahwa, awal bergabung, ia sulit beradaptasi sekaligus berbagi waktu antara club dan DCC. Namun hal tersebut tidak menyurutkan dia dan clubnya untuk mendukung semua kegiatan DCC. “Kalau selama kegiatannya positif, pasti akan kita dukung terus. Jika ada bentrok dengan program club, maka kami akan mengirim perwakilan untuk mengikuti kegiatan DCC,” akunya.

Sumber: Infonitas

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *