Rolling Saat Musim Hujan? Siapa Takut!

1. Ketahui rute rolling. Jenis jalanan (aspal halus atau kasar), jarak tempuh, tanjakan, turunan curam atau landai, lalulintas, lubang di jalan dan lain-lain harus diketahui sebelum rolling. Dengan mengetahui rute rolling, kita bisa menyesuaikan kemampuan kita dengan rute yang akan dilalui.
2. Gunakan protector. Keselamatan adalah penting. Cedera saat rolling akibat kelalaian tidak menggunakan protector tentunya akan menunda kesenangan kita untuk rolling berikutnya bukan?
3. Jangan abaikan peraturan lalu lintas. Hujan, bukan berarti peraturan lalu lintas menjadi ‘libur’. Tetap taati peraturan lalu lintas untuk keselamatan kita.
4. Perawatan bearing. Bearing macet menyebabkan berhentinya roda berputar. Yang paling penting dari bearing adalah bukan bearing baru, tapi bearing yang bersih. Sehabis rolling hujan-hujanan, sebaiknya segera mencopot bearing dari roda, bongkar dan rendam di dengan bensin selama lebih kuran satu jam dan disikat dengan sikat kecil agar kotoran rontok. Pastikan tidak ada lagi kotoran yang menempel di bearing. Setelah itu, lumasi dengan pelumas khusus bearing atau pelumas rantai (chain lube).
5. Cuci liner(dalaman boot) dan protector. Keringat yang bercampur dengan air hujan pasti akan menyisakan bau yang yang kurang sedap. Segera cuci liner dan protector setelah selesai rolling.

Sumber: Website Jakarta Inline Skate Community

FOTO: DOK. Akun Instagram Titoflush26