Berapa tahun belakangan tren membentuk komunitas banyak terjadi di seluruh Indonesia, khususnya di bagian perkotaan atau urban seperti Jakarta dan Bekasi salah satunya, sehingga jumlah komunitas seakan tak terhitung.
Namun berbeda dengan komunitas Pemuda Remaja Masjid Daarul Uluum atau disingkat dengan Armada yang mempunyai sejarah panjang. Tahu tidak, Armada telah berdiri sejak tahun 2000 yang artinya telah 15 tahun eksis.
Berbincang dengan Ketua Armada, Azhary Anandy, mendapatkan cerita awal pembentukan komunitas yang berbasis di Masjid Daarul Uluum, Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiaasih, tersebut.
“Wilayah Jatikramat sangat merusak generasi muda dari hal narkoba yang sangat marak di wilayah kami, maka dibentuk wadah untuk melawannya. Dulu bernama Hamas (Harian remaja Masjid) pada tahun 1998, dikarenakan melihat nama remaja masjid kebanyakan menggunakan nama Hamas bahkan Risma, para inisiator pendahulu pada tahun 2000 membuat nama sesuai pikiran spontanitas yaitu ARMADA (Anak remaja Masjid Daarul Uluum) agar mudah diingat dan dilihat berpandangan umum mudah masuk ke masyarakat,” ungkap Azhary, Minggu (18/10).
Lewat terbentuknya gerakan tersebut, anak muda diarahkan untuk nongkrong di masjid karena banyak polisi menggerebek tempat yang ditenggarai untuk pesta narkoba. Anak muda yang ingin aman pun terus bertambah dan sehingga hatinya terpikat di Masjid Daarul Uluum.
“Untuk anggota dari awal hingga sekarang pastinya sudah mencapai ratusan, namun anggota yang tercatat sekarang ada 25 anggota aktif,” ungkapnya.
Armada terhitung memiliki banyak kegiatan, setiap pekan pada Senin malam diadakan tahsin untuk memperbaiki dalam membaca al-Quran, pada Jumat malam ada Kenji atau Kajian Pemuda Pemudi Jumat Terkini, setiap Sabtu subuh ada liqo halaqah untuk mengasah pemahaman ilmu agama dan dunia.
“Minggu pagi ada Armada School yang diisi oleh anak usia SD hingga SMP. Di situ ada pengajaran gratis ilmu IT, bahasa Inggris, motivasi, matematika, IPA dan outbond serta latihan tari saman. Pengajarnya anggota aktif Armada yang ahli dibidangnya,” tambahnya.
Masih banyak kegiatan lain yang dibuat Armada. Untuk yang tertarik Armada membuka penerimaan anggota lewat RAMBO(Regeneration of ARMADA to Managemet behavior organization) yang diselenggarakan pada pergantian periode 2 tahun sekali.
“Persyaratannya beragama Islam yang berdasarkan al-Quran dan hadist, punya akal, secara umumnya dan secara detailnya ada di AD ART Armada,” jelasnya.
Untuk yang ingin tahu Armada lebih jauh bisa mengecek akun Twitter mereka di @ArmadaBekasi, Facebook Armada Bekasi atau laman web mujahidarmada.com
Armada mempunyai unit bisnis yang sudah berjalan sehingga tidak perlu meminta dana ke warga untuk acara, yaitu bisnis pengelolaan parkiran, bisnis Beras Subang, Bisnis Madu Bima 99, dan bisnis travel & EO. Bagi yang berminat bisa langsung ke Masjdi Daarul Uluum Jatikramat atau lewat akun media sosial mereka.
Dengan motto sebaik baiknya manusia adalah bermanfaat bagi manusia lainya, eksistensi Armada dalam menebar manfaat akan terus berjalan.
Sumber: Go Bekasi