Kreativitas merupakan salah satu kunci utama keberhasilan seorangentrepreneur. Kita bisa saja memulai bisnis tanpa uang, tanpa jaringan, ataupun tanpa kantor, selama memiliki kreativitas yang baik. Sebaliknya, jika kreativitas itu sulit untuk singgah di kepala kita, walaupun kita memiliki banyak modal uang, jaringan, dan lain sebagainya belum tentu hal tersebut bisa kita gunakan dengan maksimal dan mungkin malah habis tanpa sisa.
Lalu bagaimana caranya agar kita bisa menjadi seorang yang kreatif? Banyak orang yang merasa dirinya adalah orang yang ‘terlahir’ tidak kreatif dan sebagainya, namun sebenarnya menjadi kreatif adalah masalah kemauan dan latihan. Ingin menjadi seorang entrepreneur yang kreatif? Berikut ini adalah cara-caranya menurut Komunitas Studentpreneur;
Seorang entrerpreneur yang kreatif membiasakan diri untuk memilikimindset yang berbeda dari kebanyakan orang yaitu menganggap bahwa setiap produk, jasa, layanan, metode, atau apapun itu bisa ditingkatkan lagi kualitasnya. Jadi jika Anda saat ini sedang banyak melihat sesuatu entah itu produk atau jasa tertentu, coba challenge pikiran kita dengan “apakah ini masih dapat ditingkatkan lagi?”
Beberapa pikiran kreatif dan cara yang menurut saya paling enak berpikir kritis adalah dengan berani ikut serta dalam sebuah diskusi dan interaksi. Selain bisa mendapatkan banyak sekali ide-ide yang kita tidak pikirkan sebelumnya, dengan berinteraksi dengan orang kita juga bisa mendapatkan masukan atas ide-ide yang kita sampaikan.
Saya sering sekali menjadi moderator seminar dan sewaktu memimpin sesi tanya jawab, hanya segelintir orang yang berani untuk membuka diskusi dan interaksi. Percayalah, jika Anda ingin bisa lebih kreatif maka beranilah untuk memulai diskusi dan interaksi.
Sebagai entrepreneur umumnya kita tidak melakukan semuanya sendiri namun tentu ada tim yang menemani kita. Jika posisi kita adalah sebagai pemimpin tim, maka cobalah untuk melakukan sesi brainstorming di kantor atau rapat. Di CerdasMulia LTC, saya pernah membiasakan adanyaInnovation monday, yaitu sesi brainstorming dan adu ide anggota tim terkait dengan perbaikan lembaga pelatihan ini. Hasilnya? Banyak sekali ide-ide kreatif yang bisa ditemukan.
Salah satu cara yang saya lakukan agar bisa menjadi seorang entrepreneuryang kreatif adalah dengan menyempatkan diri untuk traveling, bertemu dengan orang baru, atau pergi ke tempat-tempat baru. Seperti contoh misalkan tanggal 30 Nov – 1 Des besok saya ke Lampung, tanggal 7 Des saya ke Batam, 14-15 Des saya ke Jogjakarta, dan 21 Des saya ke Surabaya. Seringkali dari perjalanan baru ini saya bertemu orang baru, kenalan baru, menuju tempat baru, dan pada akhirnya menghasilkan ide-ide baru.
Dalam buku Studentpreneur Guidebook saya menjelaskan tentang sedikit kiat untuk mengasah kreativitas dengan membuat apa yang namanya Idea Bank. Apa itu idea bank? Idea bank adalah sebuah wadah di mana kita bisa mengumpulkan berbagai macam ide atau pikiran-pikiran yang tidak sengaja terlewat, kemudian kita catat dan kita simpan. Bentuk idea bank ini bisa berupa kaleng ataupun software taking notes, seperti Evernote.
Entrepreneur yang tangguh adalah mereka yang tidak menyerah untuk menjadi seorang yang kreatif (seandainya memang mereka tidak kreatif, hehe). Jikalau memang diri sendiri tidak bisa menghasilkan ide-ide baru, kita bisa bersinergi untuk mewujudkan ide-ide cemerlang orang lain.
Sebagai contoh, banyak sekali orang-orang yang pintar dan jenius di luar sana dengan ide-ide cemerlang mereka untuk membuat suatu perubahan. Sebagai orang yang kreatif, kita bisa mengajak mereka bekerjasama dengan memberikan bantuan pelatihan bagaimana cara mengkapitalisasi ide mereka, sehingga mereka bisa menjadi pengusaha dan memberikanprofit sharing kepada kita sebagai timbal baliknya. Menarik bukan?
Yap, sepertinya itu dulu sedikit tips dari saya tentang bagaimana menjaga kreativitas kita sebagai seorang entrepreneur. Sampai jumpa di tips selanjutnya!
Sumber: Komunitas Studentpreneur