KoBaGi (Komunitas Badan Gila – Community Corps Fous) merupakan sekaa genjek yang terbilang kontemporer. KoBaGi didirikan tahun 2008 di Tegalalang, Gianyar, buah pertemuan dan persahabat musisi Perancis Grégoire Gensse dan komunitas pertunjukkan Bali CekGen.
Pertautan antara musik dan cara berkesenian Barat dengan Timur (Bali) tecermin dari kekhasan penampilan KoBaGi, terutama menjadikan tubuh sebagai perkusi yang senafas, selaras dengan irama atau intensitas dari ragam olah vocal kecak Bali. Kedua sekaa atau komunitas ini disandingkan sekaligus dibandingkan sebagai gambaran betapa kesenian di Bali begitu terbuka untuk melakukan proses akulturasi dan kemungkinan kolaborasi yang nyatanya menghasilkan bentuk-bentuk baru yang kreatif dan memukau tanpa kehilangan spirit kekuatan estetik tradisi Balinya.
KoBaGi telah beberapa kali berpentas dan mengisi pertunjukan di Bentara Budaya Bali, antara lain Pertunjukan Genjek “Dari Singamandawa hingga Kobagi“, serta mengisi pertunjukan dalam pembukaan pameran Asian Watercolor Expression II dan Pameran Suka Parisuka, Yogyakarta.
Sumber: Bentara Budaya Bali