Komunitas “Riak Bumi” Bikin Embung untuk Antisipasi Kebakaran Hutan & Lahan

Untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan komunitas peduli lingkungan ‘Riak Bumi’ membuat Embung dengan ukuran 3×6 meter dengan kedalaman 2 meter dan sekat kanal di Desa Rasau Jaya III.

Relawan ‘Riak Bumi’ Warsito menjelaskan ide untuk membuat embung dan sekat kanal lantaran wilayah Desa Rasau Jaya sering terjadi kebakaran hutan dan lahan setiap tahunnya jika memasuki musim kemarau.

“Ini ide dari kami untuk mencegah kebakaran lahan agar tidak  meluas. Pembangunannya sendiri dilakukan bersama masyarakat setempat,” katanya, Rabu (20/4) sore.

Untuk sementara, kata lelaki yang juga berprofesi sebagai pastor Paroki Rasau Jaya ini kalau saat ini pihaknya baru membangun satu embung, namun pembangunan embung akan terus dilakukan.

“Kalau belajar dari kebakaran lahan pada tahun lalu, minimal di desa Rasau Jaya III harus ada sekitar 4 buah embung. Jika memang embung mengalami kekeringan, maka akan digunakan sumur bor yang akan disedot dengan mesin air. Sumur bor itu memiliki kedalaman 40 meter yang berada tidak jauh dari embung,” jelasnya.

Sumber: The Tanjung Pura Times

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *