Komunitas Pencinta Kertas; Bukan Sekedar Media Menulis atau Menggambar

Komunitas Pecinta Kertas, atau yang sering juga disingkat dengan KPK adalah komunitas yang memperhatikan kertas tidak hanya sebagai media menulis atau menggambar, namun sebagai media luhur yang membentuk peradaban manusia dari masa ke masa. KPK ingin menyebarkan semangat guna ulang dan kepedulian terhadap kertas. Maka dari itu, KPK menggunakan kertas bekas sebagai bahan pembentuk karyanya. Nah, keren bukan? Benar-benar niatan berkarya yang luhur dari teman-teman yang sudah malang melintang di berbagai acara seni dan kreatif di Indonesia. Sebut saja acara-acara seperti TRGGR gelombang satu (2008), GEAR Exhibition (2009), Terusik Traxkustik (2010), Jakarta Biennale (2011), dan masih banyak lagi.

Komunitas yang berdiri pada 11 September 2008 ini berawal ketika Kiswinar (yang pada saat itu masih menjadi mahasiswa DKV) merasa “mentok” di gambar dan membutuhkan media lain sebagai outlet berekspresi. Lalu pada saat itulah Kiswinar bertemu dengan Paper Art. KPK tidak hanya berbicara normatif, mereka benar-benar menunjukan aksi nyata untuk mencintai kertas, dengan cara memanfaatkan kembali kertas bekas dan mendaur ulang kertas itu sendiri, karena KPK ingin mengajak masyarakat semua untuk menjaga kelestarian pohon.

Untuk keterangan lebih lanjut bisa follow twitternya di@pecintakertas. Mau follow foundernya bisa di @kiswinar atau cek Tumblr nya di kiswinar.tumblr.com

Sumber: Bersosial

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *