Cara Merawat Induk Anjing Dan Anak Anjing Pasca Melahirkan (Bagian 1)

Anjing memiliki naluri alami dan tahu bagaimana menangani anak-anaknya yang baru lahir. Namun, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan sebagai pemilik untuk memastikan kondisi kesehatan induk anjing tetap terjaga dan anak-anaknya juga dapat tumbuh dengan aman dan sehat.

 Berikut tips cara membantu anjing yang baru melahirkan, dari Komunitas Jakarta Dog Lovers:

1.    Menyediakan tempat yang dibutuhkan oleh induk anjing untuk melahirkan dan merawat anak-anaknya.

• Sediakan kotak (whelping box) dengan meletakkan sebuah kertas tebal besar di bagian paling bawah, kemudian dilapisi beberapa lembar koran diatasnya, dan sebuah selimut diatas koran tsb. Selimut ini harus cukup besar menutupi hampir semua sisi kotak dan ujung-ujungnya bisa ditahan/diselipkan di keempat sisi kotak agar selimut tidak bergeser. Hal ini untuk menghindari agar anak-anak anjing tidak terselip ke bawah selimut atau di dalam lipatan selimut. Idealnya whelping box harus berada di ruangan yang tenang, hangat, kering dan tidak ada gangguan.
• Pasca melahirkan, induk anjing biasanya akan bersikap protektif, karena itu jangan ijinkan orang asing (terutama anak-anak) berada disana sendirian dan jangan biarkan ada yang menyentuh anak anjing kecuali jelas terlihat bahwa induk anjing tidak masalah dengan itu.
• Whelping box harus diganti setidaknya sekali sehari selama tahap induk anjing masih menyusui dan 2-3 kali sehari saat anak anjing mulai makan makanan yang padat dan induk anjing sudah tidak lagi membersihkan anak-anaknya.
• Saat membersihkan, cek konsistensi dan warna feses anak anjing. Yang normalnya harus coklat dan berbentuk, tetapi tidak terlalu keras. Jika berbeda dari itu, maka harus diperiksakan ke vet.
• Selama melahirkan dan setelahnya, induk anjing harus dibawa untuk buang air ke luar secara rutin. Bawa keluar dengan tali anjing/leash dan hati-hati karena sewaktu-waktu ia bisa melahirkan anak anjing lainnya.

2.    Pemberian makanan dan nutrisi bagi induk dan anak anjing.

• Letakkan makanan dan minuman di dekat whelping box karena biasanya induk anjing tidak mau beranjak dan meninggalkan anak-anaknya.
• Jangan menaruh tempat makan di dalam whelping box karena anak anjing bisa merangkak masuk ke dalamnya. Sebaiknya taruh disisi kotak whelping box. Awal-awal berikan makanan dan minuman setidaknya setiap 2-3 jam. Dalam waktu 2-3 hari, nafsu makan induk anjing akan meningkat dramatis 2-4 kali dibandingkan sebelum masa kehamilan. Anjing yang menyusui membutuhkan dogfood puppy berkualitas tinggi karena mengandung kadar protein dan kalsium yang tinggi untuk menjaga berat badannya tetap seimbang dan sehat serta memungkinkannya untuk menghasilkan susu yang banyak. Induk anjing harus mengkonsumsi dogfood puppy sampai tahap penyapihan, yaitu tahap dimana anak-anaknya berangsur-angsur sudah tidak lagi menyusui. Idealnya, berat badan induk anjing tidak jauh berbeda atau sama dari ketika ia menyusui sampai dengan ia tidak lagi menyusui.
• Anak anjing yang sehat adalah yang berisi, montok dan berenergi. Anak anjing harus disusui setiap 2 jam atau lebih. Jika mereka disusui sampai perutnya kelihatan bulat dan tidur dengan tenang, maka berarti mereka sudah cukup makan. Jika mereka menangis dan banyak bergerak, berarti mereka tidak cukup makan. Berat badan anak anjing biasa akan menurun pada 24 jam pertama (kurang dari 10% dari berat badan mereka saat lahir), namun setelah itu berat badan mereka harus bertambah terus. Berat badan mereka harus naik dua kali lipat selama 7-10 hari pertama.
• Pada usia sekitar 3 minggu, anak anjing akan mulai meniru induknya makan dan minum. Pada tahap ini, mangkuk makan yang rendah sudah harus disiapkan. Pada usia 3.5 minggu, anak anjing sudah mulai bisa makan makanan yang dihaluskan seperti bubur.
• Pada usia 6.5 – 7 minggu, anak anjing sudah harus sepenuhnya makan makanan padat/dry dogfood dan minum air (sudah tidak lagi disusui). Saat anak anjing mulai makan bubur usia 4 minggu, mulailah mengganti makanan induk anjing kembali ke adult dogfood untuk membantu mengurangi produksi asi. Ganti secara bertahap, mulai dari mencampurkan 1/4 puppy dogfood dengan adult dogfood. Perlahan tambahkan adult dogfood dan kurangi puppy food sampai dengan minggu ke-7 pasca melahirkan, sepenuhnya ia hanya makan adult dogfood. Selama minggu terakhir transisi ke masa penyapihan, makanan induk anjing harus dikurangi 50% dari porsi yang diberikan saat menyusui.

Selanjutnya: Cara Merawat Induk Anjing Dan Anak Anjing Pasca Melahirkan (Bagian 2)

Sumber: JAKARTA DOG LOVERS

Foto dari DOGSAHOLIC