Kurangi Aksi Vandalisme, Komunitas Street Art Banjar Ekspresikan Pesan Sosial Melalui Grafiti

Untuk meminimalisir aksi vandalisme, puluhan remaja yang tergabung dalam komunitas Street Art Banjar, melukis bersama di tembok pinggir jalan atau tepatnya di pertigaan Alpado Kota Banjar, Minggu (8/1/2017) sore tadi sekitar pukul 15.00 WIB.

Mereka berkarya di ruang publik melalui seni visual grafiti, mengekspresikan pesan-pesan sosial yang mendidik sesuai masing-masing ekspresi personalnya.

Zidan (16) salah satu anggota dari Komunitas Street Art Banjar mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk menampung para pelaku seni jalanan supaya tidak mencoret-coret tembok tanpa izin dari pemiliknya.

“intinya kami menghilangkan aksi vandalisme, karena vandalisme hanya membuat tembok kotor atau bahkan rusak, dan kami pun melakukan ini atas izin pemilik tembok tersebut,” ujarnya.

Sekitar 30 meter, sepanjang tembok di pertigaan Alpado, para seniman street art ini saling mengekspresikan pesan yang disampaikan. Seperti mengajak mencintai lingkungan, nasionalisme, serta ada pula mengajak tidak membuang sampah sembarangan.

“Kami menggambar sesuai ekspresi masing-masing, dalam gambar tersebut isinya kami mengajak kepada hal positif,” imbuhnya.

Masih kata Zidan, komunitas Street Art yang datang bukan dari Kota Banjar saja, melainkan dari Tasikmalaya, Ciamis, dan Cilacap pun hadir.

“Melalui kegiatan menggambar bersama ini, semoga para seniman street art khususnya di Kota Banjar bisa lebih berkembang,” pungkasnya.

Sumber: Harapan Rakyat

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *