Gerebek Sampah, Forum Silaturahmi Mapala se-Malang Raya Ubek-ubek Jalan Protokol Kota Malang

Forum Silaturahmi Mapala se-Malang Raya mempunyai cara unik untuk memperingati Hari Air Nasional yang jatuh setiap 22 Maret.

Sekitar 300 peserta melakukan bersih-bersih yang dimulai dari Jalan Soekarno-Hatta, melintasi Jalan Borobudur, menuju ke Jalan Letjen S Parman. Masuk ke kawasan Jalan Basuki Rahmat sebelum akhirnya berhenti di Alun-alun Merdeka Kota Malang.

“Kami mulai dari pukul 10 pagi,” kata ketua pelaksana acara Ekisadewa Anggara (22) Himpunan Mahasiswa Teknik Pecinta Alam (Himakpa) ITN, Rabu (22/3/2017).

Mereka berhasil mengumpulkan sampah yang kemudian dibawa oleh dua buah kendaraan pick up.

Gondrenk begitu sapaan kesehariannya juga mengatakan kalau acara selain bersih-bersih adalah bagi-bagi bibit biji pohon.

Ada 150 bibit yang dibagikan oleh para peserta kepada warga yang berada di sekitar Alun-alun Merdeka Kota Malang.

Ada bibit buah nangka, mangga, durian dan mahoni. Bibit pohon itu diharapkan bisa ditanam warga sebagai bagian dari penghijuan di Kota Malang.

Para peserta juga meminta agar Pemerintah baik yang di pusat maupun daerah memperhatikan secara serius keberadaan sumber air dan pemanfatannya.

Untuk di Kota Malang sendiri, Gondrenk menyayangkan adanya sumber mata air yang tidak terawat di kawasan Jodipan, di Jalan Muharto. Di sana ada mata air bon pring yang kondisinya kotor.

“Air ini menyangkut hajat hidup orang banyak. Jadi harus diperhatikan betul-betul,” ungkapnya.

Sumber: Tribun News

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *