Komunitas BALAP: Hilangkan Budaya Coret Seragam Sekolah

Komunitas Sosial sosial yang bergerakk pada bidang kemanusian yang mengerakkan aksi mengumpulkan baju layak pakai (BALAP) menghimbau kepada siswa dan siswi di Aceh untuk tidak melakukan aksi budaya coret coret seragam di akhir ujian sekolah, Minggu (16/4/2016).

hal tersebut disampaikan oleh koordinator Baju Layak Pakai (BALAP) Veldian mengtakan,

“budaya coret coret baju sebagai perayaan kelulusan agar dihilangkan, karena menurutnya hal itu perbuatan yang mubazir oleh karena itu kita menghimbau kepada adi adik SMA untuk tidak membudayakan perbuatan tersebut” ujar Veldian.

Alumni Sukma Bangsa Pidie ini juga menambahkan bahwa pihaknya juga tetap mendoakan adik adik yang ikut UNBK serta tetap mengapresiasi usaha adik adik SMA di Aceh dalam mengikuti ujian UNBK.

“Jujur, percaya diri semoga diberikan Kekuatan oleh Allah untuk meuntaskan study kalian, Aamiin” ucap Valdian Saputra.

Perayaan kelulusan hal yang biasa, itu kan ekspresi kita karena senang dan bersyukur karena kita lulus Ujian Nasional, kami juga pernah merasakannya. Tapi kali ini kami sangat berharap perayaan kelulusan siswa baik tingkat SD-SMP-SMA harus berbeda, kami tantang seluruh adik adik di  Aceh khususnya perayaan kelulusan sekolah kali ini tanpa pebuatan yang mubazir dengan coret coret baju seragam kalian. Kata Veldian

Valdian menyerukan kepada siswa dian siswi SMA untuk mengrayakan hari kelulusan ke arah yang lebih bermanfaat. Seragam kalian yang masih layak untuk dipakai sebaiknya diberikan kepada adik kelas kalian, saudara kalian, atau tetangga kalian yang membutuhkan. Tambah Veldian,.

Komunitas BALAP yang mengumpulkan baju layak pakai yang akan disumbangkan kepada yang berhak menerima, veldian memintakan kepada siswa SMA untuk menyumbangkan baju mereka kepada komunitas BALAP, jika ada ynag ingin menyumbangkan baju seragamnya pihak pengelola komunitas BALAP siap menampungnya bahkan menjemputnya dari rumah ke rumah. Tegas Veldian.

Sumber: Aceh Satu

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *