Memperingati Hari Bumi pada tanggal 22 April, mahasiswa HMJ Biologi bekerjasama dengan BEM Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo mengadakan kegiatan Bersih Kanal dan Tebar Benih Ikan sebanyak 5.000 ekor berukuran 6 cm di Sungai Banjir Kanal Barat, Sabtu (22/4). Tujuan diadakan kegiatan ini supaya mahasiswa lebih peduli kepada lingkungan.
Sungai Banjir Kanal dipilih sebagai lokasi penebaran benih karena sungai tersebut menjadi lokasi favorit pemancingan masyarakat di kota Semarang. Selain itu Dinas Provinsi Jawa Tengah sudah mencanangkan sungai tersebut sebagai area wisata air termasuk di dalamnya pemancingan. Oleh karena itu ditebarkan benih, supaya ikan dapat hidup dengan bebas dan dimanfaatkan masyarakat untuk memancing.
Kegiatan ini didukung oleh Dr Lianah, peraih Kalpataru 2016 tingkat Jateng sebagai pembina lingkungan dan dihadiri oleh Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Dr Ruswan,serta dosen pendamping Syaifullah Hidayat MSc, Mirtaati Na’ima MSc dan Sarah Febriani MSi bersama dengan Lurah Kelurahan Krobokan Suparno, perwakilan dari Polsek Semarang Barat, Kasan, dan mahasiswa berjumlah 40 orang yang terdiri dari HMJ Biologi, BEM FAK SAINSTEK dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Lurah Krobokan, Suparno, dalam sambutannya mengungkapkan, bahwa baru UIN Walisongo yang peduli dengan Semarang khususnya Krobokan. “Semoga akan ada kegiatan lainnya di Krobokan berupa tanam pohon buah-buahan,” tuturnya.
Maila Shofa selaku perwakilan HMJ BIologi Fak Sainstek menambahkan kegiatan hari ini juga bertepatan dengan Hari Kartini tanggal 21 April, sehingga sebagian besar peserta perempuan berkerudung merah muda. Kerudung Merah muda dipilih sebagai dress code yang harus dikenakan dalam acara tersebut, karena lambang keperempuanan yang diharapkan dapat memunculkan benih emansipasi perempuan yang peka terhadap lingkungan dan kegiatan berkelanjutan di lingkungan sekitar masing-masing.
Maila berpendapat bahwa dipilihnya kegiatan baksos bersih kanal dan tebar benih karena ingin melakukan hal berbeda dalam hari Bumi dari tahun sebelumnya yang selalu menanam pohon. Sehingga dengan adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa cinta terhadap lingkungan dan masyarakat dapat menikmati ikan yang ditebar tersebut saat sudah besar.
Dalam memperingati Hari Bumi tidak hanya sebatas kegiatan penebaran benih saja, namun bersamaan dengan kegiatan ini, mahasiswa UIN Walisongo Semarang juga mengadakan penanaman Mangrove di Pantai Tirang Tugurejo Kecamatan Tugu s ebanyak 3000 Bibit Mangrove didapat dari Dinas Kehutanan Provinsi Jateng dan Dinas kelautan dan Perikanan. Harapannya dapat membantu pencegahan abrasi di pantai Tirang yang semakin hari semakin meluas.
Sumber: Suara Merdeka