Persaudaraan Cindo Palembang; Mempererat Persaudaraan Sesama Warga Palembang

Komunitas ini digiatkan oleh kaum perempuan. Mereka warga asli asal Palembang. Mulai 2012, kaum perempuan ini hanya melakukan kopi darat saja. Lalu, mulai diadakan arisan. Lambat laun, keinginan untuk membuat organisasi terstruktur dan legalitas kuat terbangun. Sejak awal Desember 2016, Persaudaraan Cindo Palembang resmi berdiri.

Komunitas ini digagas oleh Riri. Perempuan ini memiliki jaringan luas sesama warga Palembang di tanah rantau. Khususnya di Jabodetabek. “Selama tinggal di Jakarta, dirinya selalu aktif untuk membuat perkumpulan sesama warga Palembang. Bukan hanya di Jakarta, juga di Palembang sendiri,” ujar Oya Lutfiah, Humas Persaudaraan Cindo Palembang.

Pertama kali kumpul, tidak terlalu banyak warga yang bergabung di komunitas ini. Hanya beberapa saja yang ikut kumpul saat ada kegiatan kecil. Namun, seiring waktu berjalan, informasi tentang perkumpulan ini menyebar dari mulut ke mulut. Jumlah anggota pun bertambah banyak. Saat ini tercatat lebih dari 40 anggota yang bergabung.

“Bukan hanya Jabodetabek, bahkan ada anggota yang di Palembang sendiri ikut join dengan komunitas ini. Mereka ikut berkumpul ketika sedang memiliki rutinitas, ke Jakarta,” timpal Oya.

Kini, selain arisan dan kumpul biasa, komunitas ini mulai menggelar kegiatan lain. Seperti, seminar maupun kegiatan sosial lain. Misalnya, kunjungan ke panti sosial dan anak yatim pada momen tertentu. Seminar diadakan demi meningkatkan soft skill setiap anggotanya. Komunitas ini juga terlibat langsung dalam menginformasikan segala bentuk kegiatan yang berhubungan dengan budaya Palembang.

“Visi dan misi dari komunitas ini adalah untuk menjalin sosialisasi kepada setiap orang Palembang untuk menjadi keluarga besar Palembang, diikat dengan persaudaraan dan rasa kekeluargaan yang lebih kuat lagi,” ujarnya di sela-sela kegiatan komunitas ini di rumah Ketua Persaudaraan Cindo Palembang Eva Wahyu, tepatnya di Cluster Salzburg, Kota Wisata.

Setelah 4 tahun berjalan, Oya berharap anggota komunitas ini bertambah banyak dan semakin kompak. Dia mengatakan, tidak ada persyatan khusus untuk bisa bergabung dengan komunitas ini. Namun dia menegaskan, komunitas ini hanya terdiri dari warga Palembang saja. “Ya, lebih diutamakan sih warga Palembang yang ada di komunitas ini,” cetusnya.

Sumber: INFONITAS

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *