Ciptakan Toy Photography Lebih Hidup ala Komunitas ToygraphyID (Bagian 1)

Di tahun kedua menjadi pengisi workshop di Zetizen-Con 2k16, ToygraphyID asal Surabaya ini kembali mengajak peserta untuk mencoba toy-photography dengan mainan yang lebih bervariasi. Memboyong empat diorama yang terdiri dari Nendoroid lucu, Pokemon, Dragon Ball, Lego dan designer toys dengan berbagai tema semakin menambah antusias peserta workshop.

Irwin Sutaman selaku Ketua Komunitas Toygraphy ID ini kembali membagikan tips and trick seru mengambil foto agar lebih hidup. Yuk, simak penjelasannya!

1. Tentukan Konsep Awal

Tiap jepretan yang apik harus bisa menuangkan cerita untuk menarik orang untuk melihat dan terhibur. Beberapa konsep yang bisa diaplikasikan misalnya:

  • RE-ENACT FROM THE SCENE: kamu boleh dan bisa banget mengambil foto dengan menyetting angle foto kamu layaknya adegan dalam sebuah film yang diperankan toys kamu. Sehingga, orang yang melihat juga akan tahu darimana konsep foto ini dibuat.
  • EXPRESS THE FEELING: kata Enriko, salah satu pemateri, menyebutkan kalau beberapa member ToygraphyID ini juga suka menceritakan perasaan mereka pada hasil foto.
  • INSPIRED BY DAILY LIFE: Nggak hanya hot toys, beberapa member Toygraphy ini juga lebih suka mengoleksi Hot Wheels dan juga doll. Tapi, meskipun berbeda, yang menyatukan mereka adalah kamera. Jadi, konsep dengan menempatkan toys ke suasana kegiatan sehari-hari juga bisa menarik.
  • IMAGINATION: mengarang sendiri ceritanya tanpa terikat cerita karakter toys dalam filmnya. Nggak ada salahnya juga kita memadukan Superman yang berfoto bareng bersama Iron man.

2. Maksimalkan Diorama Agar Lebih Ekspresif

Untuk membuat suasana terasa lebih natural dan hidup, setting dan latar foto yang baik juga penting. Eits, tapi nggak perlu cari bahan susah payah dan mahal lho.

  • SIAPKAN PROPERTI: Foto toygraphy bakal lebih menarik dengan tambahan properti sesuai karakter mainan.  Sebab, pemakaian alat-alat bantu dapat membantu membuat mainan dengan setting yang pas terlihat memiliki cerita. Kamu bisa menambahkan properti seperti diorama, alas, dan kertas background.
  • DIY DIORAMA: Sebenernya, properti yang sudah jadi dan dijual secara umum juga ada lho. Tapi hasil rakitan sendiri dan mamenfaatkan barang-barang yang ada di sekitar juga bisa membuat apik dioramamu lho. Misalnya, dengan membuat awan dengan kapas, dan pohon dengan ranting bekas.

Selanjutnya: Ciptakan Toy Photography Lebih Hidup ala Komunitas ToygraphyID (Bagian 2)

Sumber: ZETIZEN  (FOTO: Daniel Elbert/Fotografer UBS Journalis SMP Sekolah Anak Bangsa)

 

Leave your comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *