Komunitas Sukarelawan Hijau Baubau Lakukan Kampanye ‘Sampahmu Sayang’

Sekitar puluhan anak muda yang tergabung dalam Komunitas Sukarelawan Hijau Baubau (Baubau Green Volunteer) melakukan gerakan pungut sampah dan sosialisasi penyadaran masyarakat pada Selasa malam (17/10) di pelataran Kotamara.

Kegiatan ini bertemakan “Sampahmu Sayang”, adalah gerakan kampanye dan edukasi lingkungan yang bertujuan untuk menyadarkan kembali masyarakat agar lebih cerdas dalam menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah di sembarang tempat.

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya yang di gelar pada Jumat malam (13/10) pada perayaan Hari Jadi dan HUT Kota Baubau di Kotamara.

Penanggujawab kegiatan Muh Yunan (25) menjelaskan, “Sekitar 60an orang yang terlibat dalam aksi kami kali ini, ada CES Baubau dan Komunitas Suka Berbagi. Kegiatan ini dua kali kita lakukan, pertama di malam pameran Baubau EXPO dan terakhir di malam puncak penutupan Baubau Expo.”

Usai penutupan acara Baubau Expo, tampak sisa-sisa makanan dan sampah plastik berhamburan di areal Kotamara. Fasilitas seperti tempat sampah terlihat masih kurang memadai.

“Kondisi kebersihan di Kota Baubau masih sangat memprihatinkan. Kesadaran dan perilaku masyarakatnya seakan tidak peduli dengan kebersihan lingkungan. Bahkan yang lebih parah lagi, kurangnya inisiasi dari Pemda tentang penyediaan tempat sampah di beberapa titik di sepanjang pantai Kotamara. Jadi patut di pertanyakan Piala Adipura yang di dapat Kota Baubau ini” ucap Yunan.

Kegiatan pungut sampah oleh Komunitas Sukarelawan Hijau Baubau mendapat respon positif dari sejumlah kalangan. Mereka memberi apresiasi atas kerja-kerja anak muda yang masih peduli terhadap kebersihan kota.

Kegiatan tersebut akan menjadi kegiatan reguler dan berkelanjutan bagi Komunitas Sukarelawan Hijau Baubau (Baubau Green Volunteer) demi mengedukasi masyarakat luas di kota Baubau tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

“Harapan kami kepada pemerintah Kota Baubau, agar dapat membuat bank sampah/tempat sampah permanen di beberapa titik di ruang publik dan tempat-tempat wisata lainnya di Kota Baubau” tutup Yunan.

Sumber: JELAJAH NEWS

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *