Komunitas Family Litotez, Bikers Berbagi Senyum (BBS) memiliki cara tersendiri untuk merayakan hari jadi mereka yang ke-2. Mereka mengadakan acara kumpul bareng sambil diiring musik yang dimainkan oleh anak jalanan di Gedung MGK Kemayoran, Sabtu (11/4/2017).
Acara anniversary kedua BBS ini mengambil tema “Dua Tahun Tetap Satu Pemikiran, Saya Rasa Kamu Rasa Kita Rasa.” Untuk memeriahkan acara ini, mereka merangkul bikers se-Jabodetabek, anak jalanan yang tergabung dalam sanggar Anak Harapan Jakarta Utara, dan 40 anak yatim dan piatu.
Tujuan utama perayaan ulang tahun kedua mereka adalah untuk memperkenalkan kesenian anak jalanan yang selama ini seakan terlupakan.
Selain memberikan santunan, mereka juga bernyanyi dan menari sambil diiringi dengan lantunan musik perkusi dari para anak jalanan. Terdapat pula peragaan seni tari dan aksi sulap.
“Dalam peringatan ke dua tahun kami berdiri, kami ingin menunjukkan kebersamaan antar bikers. Tidak hanya satu, tetapi semua bikers dan kami juga ingin memajukan dan memperkenalkan para pegiat seni dari para anak jalanan yang selama ini kurang terekspose dan bahkan dipandang sebelah mata,” ungkap Rantau selaku founder dari Family Litotez, Bikers Berbagi Senyum.
“Dan sebagai ungkapan syukur, kami juga ingin berbagi dengan para adik-adik yang bernasib kurang baik dari kami dengan memberikan santunan kepada lima puluh empat anak yatim,” dia menambahkan.
Komunitas Family Litotez, Bikers Berbagi Senyum (BBS) terbentuk pada 30 Agustus 2008. Saat ini, BBS memiliki 23 member aktif. Komunitas ini terdiri dari berbagai jenis kendaraan bermotor (all variants) dan rutin melakukan kopi darat (kopdar) di Gading Pelangi, Kelapa Gading.
Sumber: KABAR OTO