Komunitas Bawang Indah: Dari Dunia Maya Lahirkan Beragam Aksi Nyata

BAWANG Indah (BI) adalah sebuah komunita atau grup tertutup di facebook (FB) yang bertujuan mewadahi jalinan tali ukhuwah sesama warga Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang. Keberadaan grup dunia maya itu mampu menyatukan 12 komunitas yang selama ini sudah eksis melakukan berbagai aktivitas di bidangnya masing-masing di wilayah Kecamatan Bawang.

Ke-12 komunitas itu adalah Gerakan Pemuda Peduli Potensi Bawang (GP3B), (Motor) CB Wong Bawang (CBWB), Gunung Prau Fishing Club (GPFC), Bawang Music Family (BMF), Onion’s Youth, Rembol, Klawen Asri, Bomber (suporter Persibat), Mukrimul Aitam, Batlac, Trail Krupuk, dan warga Dukuh Bondalem. Menurut ketua grup BI yang juga Kades Sibebek, Muhammad Soleh, ke-10 komunitas itu memiliki kiprah di bidangnya masing-masing.

”GPFC, misalnya, adalah para pecinta mancing atau mancing mania. Selain hobi mancing, mereka justru aktif melakukan operasi terhadap para pencari ikan di sungai yang menggunakan setrum aki atau obat-obatan pestisida sehingga ikan mabuk dan mudah ditangkap. Pelanggar yang tertangkap basah dikenai denda Rp 2 juta atau dilaporkan ke polisi,” kata Muhammad Soleh.

Komunitas lain, seperti Union’s Youth kiprahnya adalah setiap bulan bersih-bersih sampah dari Masjid Jami Baitul Muttaqin sampai Alun-alun Bawang setiap bulannya. Mereka beranggotakan sekitar 30 orang.

“Ada yang unik dari warga Dukuh Bondalem, Desa Bawang. Mereka aktif ”menggelar operasi” keliling untuk menangkap para pemuda yang pacaran di semak-semak, di bawah tower provider seluler, di kolong-kolong jembatan, dan di gubug sawah. Jika tertangkap, pasangan itu langsung dikenai denda Rp 500.000-Rp 1 juta. Kalau tidak mau ya dibawa ke kantor polisi atau dibawa ke balai desa dan dihadapkan kepada perangkat desanya masing-masing,” kata dia.

Kades Pasusukan Nur Alip yang menjadi penasihat BI menyatakan, para suporter Persibat yang tergabung dalam komunitas Bomber, selain mendukung tim kesayangan juga memiliki kegiatan rutin yakni membersihkan mushola dan tahlilan. Ada juga Bawang Musik Family (BMF) yakni komunitas peduli talenta pemusik yang juga peduli sosial, terutama para korban bencana alam.

”Komunitas CBWB selain aktif dalam kegiatan motor CB di tingkat nasional, juga sering menggelar aksi sosial, selapanan, tahlilan, dan pemberdayaan pemuda,” tandasnya.

Demikian pula dengan Mukrimul Aitam, komunitas peduli yatim piatu yang aktif memberi sembako kepada yatim piatu setiap bulannya yang diambilkan dari uang dari kotak-kotak amal yang mereka letakkan di di toko-toko di Kota Kecamatan Bawang maupun donatur. “Selain itu, ada komunitas Trail Bawang Peduli Alam yang tergabung dalam Batlac dan Komunitas pemberdayaan pemuda yang tergabung dalam Rembol,” katanya.

Kini BI yang digawangi Kades Sibebek M Soleh (ketua) dan Kades Pasusukan Nur Alip (penasihat) serta para pemuda Bawang Kenjer Bimo Setiawan (sekretaris), Ulin Nuha (bendahara) serta June Albadru dan Muhammad Abyd memiliki anggota per 11 Januari 2018 sebanyak 12.164 akun.

”Anggota BI tidak hanya tinggal di Bawang atau wilayah Kabupaten Batang, namun juga ada di sejumlah kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Bogor, Semarang. Bahkan anggota grup juga ada yang sedang bekerja di Hongkong, Singapura, Malaysia, dan beberapa negara lain,” kata Kenjer dan Ulin.

Sumber: Suara Merdeka 1/15/2018 (Ali Arifin/SMNetwork/CN26)

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *