Komunitas Semarang Babywearers: Kampanyekan Cara Menggendong Anak yang Benar

Bukan hal sepele, cara menggendong yang baik menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Hal inilah yang sedang dikampanyekan oleh Komunitas Semarang Babywearers. Seperti apa?

KECERIAAN selalu mewarnai kopi darat (kopdar) para anggota Komunitas Semarang Babywearers atau Komunitas Pecinta Gendong Semarang. Canda tawa selalu muncul tatkala para ibu-ibu salah mempraktikkan teknik menggendong dengan benar. Meskipun demikian, rasa penasaran mereka tidak pernah surut untuk dapat mempraktikkan cara menggendong buah hati mereka dengan baik dan benar.

Berbagai macam teknik menggendong memang diajarkan dalam komunitas ini kepada anggotanya. Teknik menggendong yang benar, selain membuat penggendong tidak cepat lelah, juga dapat menjaga pertumbuhan anak berjalan dengan baik.

Rully Rista, founder Komunitas Semarang Babywearers mengatakan, cara menggendong yang salah berdampak buruk bagi pertumbuhan anak.

”Bahayanya ketika salah gendong adalah tulang pinggul anak bisa geser. Karena anak tulangnya masih tulang muda,” jelas Rully kepada Jawa Pos Radar Semarang.

”Sehingga di Komunitas Pecinta Gendong Semarang ini kita sharing tentang cara menggendong yang baik, yakni menggendong seperti keadaan natural bayi ketika ada dalam rahim. Kita menyebutnya dengan M-Shape,” tambahnya.

Sumber: Radar Semarang (SIGIT ANDRIANTO)