Komunitas Anteping Kalbu (Tebu) Berbagi Untuk Korban Musibah Kebakaran

Supar (68), warga Dusun Margomulyo, Desa/Kecamatan Jenar, Sragen, mengalami musibah kebakaran hebat. Si jago merah menghabiskan rumah yang dia tinggali dan ditambah harta benda serta surat-surat penting lainnya ikut terbakar.

Kebakaran rumah tersebut terjadi Senin malam 19 Februari 2018. Api berasal dari lilin yang jatuh menyambar kasur dan dinding terbuat dari papan kayu.

Mendengar kabar kebakaran rumah Jenar tersebut, Komunitas Anteping Kalbu (Tebu) Sedulur Sragen, terpanggil untuk berbagi kepedulian kepada korban kebakaran Selasa 20 Februari 2018. Mereka berbondong-bondong mendatangi lokasi bekas kebakaran tadi malam dengan membawakan sejumlah sembako dan uang tunai untuk kebutuhan sehari-hari.

Sri Mulyani (Sri Jasmin), penasihat Komunitas Tebu mengatakan, 15 orang perwakilan dari komunitas Tebu datang ke Jenar memberikan bantuan. “Tadi dari Tebu saya yang mewakili, bantuan langsung di terima korban kebakaran tadi malam dengan di dampingi ketua RT setempat,” katanya.

Bantuan-bantuan yang selama ini diberikan kepada masyarakat Sragen berasal dari para donatur. ”Saya bersama teman-teman Tebu yang lain datang ke jenar dan beberapa tempat bencana yang lain, saya hanya menyampaikan amanah dari para donatur Tebu,” jelasnya.

Sementara itu, Camat Jenar Suharno menyampaikan terima kasih kepada komunitas Tebu Sragen yang sudah peduli kepada warganya. “Saya bangga dan mendukung program peduli dari komunitas tebu sragen, saya ucapkan banyak terima kasih,” ujarnya.

Sumber: FOKUS JATENG

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *