Selamatkan Pengendara, Lintas Komunitas Sidoarjo Lingkari Jalan Berlubang

Kerusakan jalan raya utama kawasan Gedangan hingga Porong maupun arah sebaliknya. Terdapat di beberapa titik, nampak jalan bergelombang dan berlubang. Selain kurang hati-hatinya pengendara roda dua, kerap menyebabkan kecelakaan terjadi.

Tak disangka, rusaknya akses jalur perekomian di Kabupaten Sidoarjo. Mengundang keprihatinan para komunitas di Sidoarjo, RAPIORARI, Club HCF (Honda Civic Famili), New ILS, Relawan, Rabu (14/3/2018) petang langsung turun ke jalan. Memberikan tanda lingkaran warna putih dengan cat, pada jalan yang bergelombang dan berlubang.

Ketua Wilayah Radio Antar Penduduk Indonesia Sidoarjo,di lokasi Wisnu Waskita mengatakan, “Kegiatan ini tidak luput dari kerjasama dengan ORARI, club HCF, New ILS beserta relawan lainnya. Secara instant berkumpul di jalan raya Jenggolo, Sidoarjo untuk mengidentifi kasi atau mengecat jalan yang rusak pada malam hari. Bertujuan untuk memberikan tanda lingkaran pada lubang,agar pengguna jalan dapat menghindari dan terhindar dari kecelakaan.”

Diungkapkan, Wisnu Waskita, pihaknya bukan protes kepada instansi terkait, tetapi untuk membantu pengguna jalan khususnya roda dua atau motor. Terutama di malam hari maupun kondisi hujan, lubang itu tetap dapat diketahui. Sebelum kegiatan dilakukan para komunitas ini,terlebih dahulu penyisiran dua lajur dari Gedangan sampai Porong,” terangnya.

“Dari hasil identifikasi atau pengecatan, jumlah jalan berlubang itu tidak puluhan melainkan jumlahnya ratusan. Selanjutnya, kegitan ini tidak berhenti sampai disini saja akan tetapi berkelanjutan.Proses pengecatan itu sebanyak 150 anggota,dilakukan secara bersama-sama dibagi dua regu dan satu regu berada di Gedangan dan sekitarnya, ” jelas Wisnu Waskita.

Terpisah, perwakilan ORARI Sidoarjo, Budi Santoso menambahkan, hasil kerjasamanya untuk partisipasi pengecatan pada jalan berlubang Gedangan-Porong.Kami berharap,dan mendukung kebersamaan tetap terjaga dan terjalin sehingga permasalahan sosial yang dihadapi masyarakat dapat teratasi secara bersama-sama.Seperti halnya,bencana alam,kebanjiran atau sejenisnya,” pungkasnya.

Sumber: MEMONTEM