Komunitas Konmari Indonesia Gelar Workshop Seni Merapikan Rumah ala Jepang

Surabaya – Minggu, 30 Juni 2018 Komunitas Konmari Indonesia menyelenggarakan kegiatan Mini Workshop Metode Konmari yang ditujukan terutama bagi masyarakat khususnya di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya. Kegiatan ini diisi langsung oleh Aang Hudaya, praktisi metode Konmari sekaligus Founder Komunitas Konmari Indonesia.

Kegiatan yang mengusung tema The Art of Decluttering and Organizing (Seni Merapikan Rumah ala Konmari)  berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 15.00 bertempat di  Hersya Front One Inn Surabaya. Mini Workshop ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memberikan edukasi seputar Metode Konmari kepada masyarakat yang sangat antusias untuk merapika rumahnya. Metode Konmari merupakan metode bebenah rumah yang sangat efektif yang ditemukan oleh Marie Kondo dari Jepang. Di Indonesia, metode ini mulai booming sejak salah satu buku karya Marie Kondo diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia pada pertengahan 2017 lalu.

Kegiatan ini terbagi menjadi 2 sesi. Pada sesi pertama, narasumber menjelaskan konsep dasar dan urgensi bebenah rumah serta teknik dasar dalam proses declutering. Seperti yang dipaparkan oleh Aang, aktivitas terpenting dalam menerapkan metode Konmai adalah pada tahap decluttering atau mengurangi jumlah barang. Pada sesi ini seluruh peserta diminta untuk menuliskan ideal life style agar memiliki tujuan yang jelas ketika rumahya sudah tertata rapi. Pada sesi selanjutnya peserta diajak untuk melakukan tutorial melipat dan menata aneka jenis pakaian sesuai kaidah metode Konmari.

Peserta yang hadir dalam acara Mini Workshop sebanyak 31 orang ini berasal dari berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur seperti Surabaya, Sidoarjo, Gresik,  Malang hingga Probolinggo. Semua peserta sangat antusias mengikuti rangkaian workshop hingga akhir acara. “Seru banget dan bermanfaat sekali mendapat ilmu beberes rumah ala konmari, apalagi langsung dengan foundernya Komunitas Konmari Indonesia. Praktek melipat yang membuat pakaian  rapi dan tidak memerlukan ruang yang banyak, serta tidak perlu sering-sering menyetrika pakaian” Ujar Mita Laura, salah satu peserta asal Surabaya.

“Ini merupakan event workshop pertama yang diselenggarakan langsung oleh komunitas. Peserta hari ini sangat luar biasa, sangat antusias dalam menyimak materi dan praktek hingga selesai. Puluhan pertanyaan terlontar disepanjang acara. Ini bukti bahwa sebagian masyakarat Indonesia menginginkan tempat tinggal yang rapi dan nyaman. Semoga kegiatan ini bisa terlaksana di berbagai penjuru nusantara” kata Aang sesaat setelah kegiatan workshop berakhir.