(Batukliang Utara, 27 Januari 2019) Sebagai lanjutan dari kegiatan pemberian bantuan psikologis awal atau lebih dikenal PFA pada anak-anak pascagempa Lombok tahun lalu, Gubuk Belajar Ceria (GBC) menetapkan diri untuk berkegiatan aktif dengan mendirikan perpustakaan GBC di Tanak Beak, Batukliang Utara, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Perpustakaan ini diharapkan bisa mendukung program pemerintah untuk membuat kota-kota di Lombok Tengah siap menjadi Kota Layak Anak.
Diikuti sekitar 155 anak yang berasal dari dusun-dusun di Desa Tanak Beak, acara bertemakan petualangan angkasa ini sukses membuat pelajar dari kelas 1 SD hingga 6 SD mengenal astronot dan segala hal seputar luar angkasa. Dengan tagline “Siap Mengudara Menuju Angkasa”, acara ini menyuguhkan misi-misi yang harus dilewati peserta untuk bisa kembali ke bumi. Misi-misi seperti membaca keras, menebak gambar, hingga menari bersama menjadi bagian dari rangkaian acara Literacy Adventure ini. Selain itu, sebagai bentuk partisipasi GBC mendukung Kota Layak Anak, anak-anak diajak mendengar dongeng yang bertemakan pentingnya membaca. Ada pula kegiatan membaca bersama koleksi perpustakaan daerah serta kegiatan menyanyi dan menonton bersama yang dipersiapkan GBC untuk menghibur anak-anak dan orang tua yang turut serta menemani anaknya.
Dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut, berbagai pihak turut membantu kesuksesan acara ini. Pertama adalah para sponsor, yaitu Indomie, Kerajaan Dongeng, dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lombok Tengah, serta media partner yang setia meliput rangkaian acara seperti, Radar Mandalika, Jayantara News, dan Infolombok.id. Peran relawan yang tersebar dari penjuru Pulau Lombok yang jumlahnya hampir 70-an lebih juga sangat berarti dalam mewujudkan acara peresmian perpustakaan GBC ini.
Dalam sambutan pemotongan pita peresmian
Perpustakaan GBC, Kepala Bidang Pengelolaan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lombok Tengah, Haji Abdul Azim mengatakan bahwa peran komunitas seperti GBC ini sangat diperlukan untuk mendekatkan anak dengan buku. Pembuatan perpustakaan ini tentunya sangat memudahkan anak-anak dalam membaca dan mengenal apa pun yang mereka inginkan. Karena dengan membaca mereka bisa tahu segalanya. Dan kami, perpustakaan daerah sebagai tangan pemerintah siap menyumbangkan buku-buku yang diperlukan oleh adik-adik di Desa Tanak Beak ini. Kemudian, Wahyuning Sukmawati selaku ketua GBC juga menitipkan pesan bahwa relawan dan semua pihak di dalam GBC sangat senang melihat anak-anak khususnya anak-anak di Tanak Beak dapat membaca apa pun yang mereka inginkan. Kebahagian mereka itulah pemacu untuk kami bisa terus mengabdi. Beliau juga berpesan bahwa dukungan dan motivasi dari berbagai pihak masih sangat diperlukan GBC agar kegiatan dan perpustakaan lainnya bisa tersebar ke pelosok Lombok.