Komunitas Taman Potret Beri Pelatihan Kamera Lubang Jarum Di Lapas Anak Tangerang

Komunitas Taman Potret (Kotret) menggelar kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum (KLJ) bersama anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. Kegiatan yang diikuti sekitar 150 anak didik dihadiri dan dibuka langsung oleh Wakil Walikota Tangerang H Sachrudin, Jumat (5/4/2019).

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

Ketua Kotret Adrianto mengungkapkan belajar KLJ ini bertujuan agar para anak didik terus bersemangat dalam berkarya, dan tidak terbatasi keadaan dalam menjalani masa hukuman.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

“Kami ingin berbagi ilmu fotografi serta memberikan bekal pengetahuan agar kelak saat mereka kembali ke masyarakat memiliki ilmu yang bisa bermanfaat”, kata Adrianto.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

Karena itu, dengan belajar memotret menggunakan kamera lubang jarum yang sangat sederhana ini akan mampu membuat dan mengenal kamera serta dasar fotografi dengan baik dan tidak menutup kemungkinan jika kegiatan ini akan dilanjutkan di sejumlah lokasi lain.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

“Jika kegiatan positif ini bisa dirasakan manfaatnya oleh para peserta, tidak menutup kemungkinan kami akan melanjutkannya di lokasi lainnya”, ujarnya.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

Sementara itu, Wakil Walikota H. Sachrudin sangat mengapresiasi dengan baik kegiatan yang digagas Kotret, ia berharap kegiatan ini mampu menjadi motivasi bagi anak didik di LPKA.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

“Yang pasti sangat Luar biasa dengan acara ini dan apresiasi kami berikan kepada kepada rekan-rekan dari Komunitas Taman Potret (Kotret) yang telah mau berbagi keahian kepada anak-anak kita yang kini tengah berada dalam pembinaan di LPKA Kelas 1 Tangerang ini. Terima kasih pula kepada Kalapas Anak Kota tangerang beserta jajarannya yang telah selalu melakukan pendidikan kepada anak-anak kita yang mudah-mudahan ini menjadi bekal bagi hidup mereka setelah nanti kembali ke masyarakat dengan berbagai macam keahlian yang di berikan di sini salah satunya dengan kegiatan yang dilakukan oleh teman-teman kotret”, tutur Wakil Walikota Tangerang itu.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

Sachrudin berharap kegiatan positif ini bisa terus diselenggarakan pada generasi muda khususnya bagi anak-anak didik di LPKA Klas 1 Tangerang agar mereka bisa mengetahui pengetahuan dan pendidikan tetang fotografi.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

“Saya menyampaikan pesan kepada anak-anak agar tetap semangat dengan terus belajar dan beraktifitas serta berkreatifitas agar mereka punya bekal nanti setelah kembali kemasyarakat dan ilmu yang didapat bisa dipakai untuk kehidupan ke depan yang baru”, ucapnya.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.
Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum bersama Komunitas Taman Potret dan anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (warta kota/nur ichsan)

Sementara itu, Plt Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Tangerang, Darma Lingganawati, Amd. IP, SH, MH M.Si meyatakan kegiatan yang diberikan kepada anak-anak didik di Lapas Anak ini sebagai kegiatan positif yang akan terus didukung oleh pihak Kemenkumham khususnya Dirjen Pemasyarakatan.

“Saya memberikan apresiasi yang luar biasa atas kegiatan ini, meskipun ini sederhana, namun pendidikan yang diberikan ini akan bisa jadi bekal keterampilan buat mereka yang nantikan akan bisa mereka manfaatkan selepas dari lapas, kita juga mengapresiasi kepedulian rekan-rekan Kotret dan pemerintah Kota Tangerang yang mau perduli akan keberadaan mereka dengan mengadakan acara ini. Kedepan, kami juga akan membuka ruang yang seluas-luasnya bagi komunitas lain yang ingin menyumbangkan ilmunya bagi anak-anak didik disini sebagai bekal nantinya setelah mereka keluar dari sini”, ungkapnya.

Penulis: Nur Ichsan
Editor: M Nur Ichsan Arief
Artikel ini disadur dari Tribun Wartakota.

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *