Melalui Gerakan Cepcep Ciberang, Komunitas Akar Pohon Bagikan Paket Buku Tulis

Relawan dari komunitas literasi Akar Pohon terus melakukan penggalangan donasi kemanusiaan untuk korban bencana banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi pada awal Januari lalu. Melalui gerakan Cepcep Ciberang, komunitas yang terdiri dari anak-anak muda pegiat literasi yang berasal dari kecamatan Sajira ini membagikan paket buku tulis kepada ratusan anak di Kampung Karian, Desa Calungbungur, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

“Paket yang kami bagikan berisi lima set buku tulis, pulpen, pensil, penghapus, dan serutan. Kami membagikan 120 paket untuk anak-anak di kampung Karian, desa Calungbungur pada Kamis siang kemarin,” kata Nendi, relawan Akar Pohon kepada Pelitabanten.com, Minggu (12/1/2020).

Kampung Karian yang lokasinya berdekatan dengan waduk Karian merupakan wilayah terdampak cukup parah. Akibat jembatan gantung terputus, sehingga akses menuju ke kampung tersebut harus menggunakan perahu karet.

“Dibandingkan bantuan logistik pokok seperti makanan dan minuman, kondisi saat ini bantuan peralatan sekolah bisa masih dibilang sangat minim. Bantun dari komunitas Akar Pohon termasuk bantuan pertama yang diterima anak-anak di kampung Karian,” ujar Nendi.

Bantuan alat tulis bagi anak-anak sekolah merupakan salah satu gerakan Cepcep Ciberang yang dilakukan komunitas Akar Pohon, rencananya masih akan dilakukan beberapa kegiatan untuk anak-anak sekolah salah satunya trauma healing dan psikososial yang akan melibatkan relawan dari komunitas lain.

“Selain menyalurkan bantuan peralatan sekolah seperti buku dan ATK, sebenarnya mereka juga mengharapkan bantuan seragam sekolah, sepatu, dan tas untuk siswa SD sampai SMA. Bersama komunitas relawan lainnya kami juga berencana melakukan kegiatan trauma healing dan psikososial bagi anak-anak terdampak bencana,” imbuh Nendi.

www.pelitabanten.com

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *