Komunitas Sepeda Ontel Akan Gowes Keliling Kota Banda Aceh

Dinas Pariwisata Pemerintah Kota Aceh menggelar parade sepeda ontel dengan nama ‘Aceh Sumatera Ontel Parade’. Perhelatan tersebut akan diikuti oleh komunitas-komunitas sepeda ontel yang tersebar di Pulau Sumatera, pada tanggal 7-8 Maret 2020 mendatang di Kota Banda Aceh.

“Sejauh ini beberapa komunitas sepeda ontel di Sumatera telah menyatakan kesediaan untuk mengikuti event parade ontel Aceh-Sumatera itu. Mereka antara lain dari Padang, Bukit Tinggi, Kisaran, dan Medan. Sementara untuk Aceh melibatkan ontelis dari Bambi, Meulaboh dan ratusan anggota GAA Banda Aceh,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh Iskandar, dalam keterangan tertulis, Senin (24/2/2020).

“Masih terbuka kesempatan untuk ikut komunitas ontel lain, baik di Aceh maupun kota lain di Sumatera, karena kita masih membuka pendaftaran dan telah menyebar undangan,” imbuhnya.

Perhelatan ini merupakan kerja sama dengan komunitas penggemar sepeda ontel bernama Gari Awak Awai (GAA) Banda Aceh. Nantinya akan digelar acara temu ramah para tamu dengan tuan rumah, serta pameran sepeda ontel sebagai bagian dari khasanah budaya tradisional di hari pertama parade berlangsung.

“Pak Wali Kota Banda Aceh direncanakan bakal membuka langsung kegiatan pameran di Taman Bustanussalatin,” tutur Iskandar

Untuk acara malam harinya, para ontelis tamu didampingi oleh panitia dan peserta tuan rumah akan dijamu makan malam oleh Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman di Meuligoe dalam rangka pesta penyambutan. Iskandar menambahkan dalam acara puncaknya, akan ada gowes sepeda ontel mengelilingi Kota Banda Aceh.

“Acara puncak dilaksanakan pada Minggu tanggal 8 Maret yaitu parade ontel mengelilingi Kota Banda Aceh dengan rute sepanjang 20 kilometer. Parade itu akan dilepas oleh Wali Kota di lokasi Car Free Day (CFD) Jalan Tgk Daud Beureueh. Parade ontel itu akan finish di Taman Bustanussalatin setelah mengayuh ontel keliling Kota Banda Aceh,” ujar Iskandar.

Sebagai penutup Iskandar menjelaskan, ratusan goweser sepeda tua Sumatera itu akan dijamu dengan makanan kuah beulangong khas Aceh sebagai penutup acara. Ia juga berharap acara ini dapat berjalan lancar dan menjadi event pembuka di dalam rangkaian 1000 event Kota Banda Aceh.

“Alhamdulillah kita terus lakukan persiapan dan konsolidasi kepanitiaan sesuai arahan Pak Wali Kota. Insya Allah kegiatan ini akan berkangsung sesuai rencana, dan menjadi rangkaian event pembuka dari rencana 1000 event I Kota Banda Aceh tahun 2020,” pungkas Iskandar.

Penulis/reporter: Reyhan Diandri Ghivarianto
Artikel ini telah tayang di detiknews

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *