Ketika berjalan menuju area GBK, Senayan Jakarta terlihat ada pemandangan yang sangat unik dan menarik untuk dilihat. Ada sekelompok pemuda ketika berjalan itu menggunakan sebuah roda, yang dinamakan Airwheel. Herannya lagi pergerakan Airwheel itu tidak dimainkan seperti bermain sepatu roda yang jelas menggunakan tenaga kinetik tetapi pergerakan Airwheel dilakukan dengan menggunakan tenaga elektrik. Sehingga orang yang memainkan Airwheel seolah-olah seperti melayang.
Kelebihan menggunakan Airwheel itu apa sih? Kelebihannya ya bisa dijadikan alat transportasi yang sangat unik dan bebas dari namanya polusi, portabel serta ramah lingkungan karena Airwheel digerakkan dari tenaga baterai. Jika kalian ingin mengisi baterai Airwheel itu dibutuhkan waktu satu jam hingga satu setengah jam. Beban maksimal pemakai Aiwheel sekitar 120 Kg.
Bagaimana langkah yang cepat dan mudah untuk naik Airwheel ? Bagi kalian yang ingin naik Airwheel tetapi belum mengetahui bagaimana cara naiknya, simaklah tiap langkahnya dibawah ini dari Komunitas Airwheel Jakarta:
Pada umumnya Airwheel itu dibagi atas tiga tipe yaitu tipe roda satu, tipe roda doa tetapi tanpa stang dan roda tua yang memakai stang. Namun banyak orang yang lebih memilih tipe roda satu untuk bergabung dikomunitas, agar lebih kelihatan bergaya dan fun. Setiap tipe Airwheel beragam harganya, dimulai dari Rp 2 juta sampai yang termahal senilai Rp 20 juta. Penggunaan Airwheel sudah meningkat di Indonesia, terutama di Jakarta. Memang memakai Airwheel sangat cocok dikota-kota besar, terutama Jakarta karena Airwheel bisa digunakan dengan jarak yang rumayan panjang sehingga bisa menembus kemacetan dijalan raya dengan cepat.
Sumber: Jakarta Hari Ini