Tips Memilih dan Merawat Bunga Anggrek Bagi Pemula

Anggrek adalah salah satu tanaman hias yang banyak digemari. Menurut Wagiman & Sitanggang, (2007), jumlah anggrek di seluruh dunia diperkirakan ± 25rb jenis dan sekitar 7 ribu jenis berada di Indonesia. Para kolektor dan penggemar bunga Anggrek pun mempunyai suatu komunitas bernama Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI).

Dedek Setia Santoso, Wakil Ketua PAI Malang memberikan tips bagaimana memilih dan merawat Bunga Anggrek bagi pemula. “Pertama, tentukan dulu agroklimat, yaitu lingkungan dan keadaan sekitar tempat tinggal. Apa suhunya panas atau dingin. Jangan sampai keliru membeli Anggrek yang cocok di hawa panas namun keadaan rumah terbilang dingin,” jelas Dedek.

Kedua, lanjut Dedek, pilih media tanam yang juga sesuai dengan Anggrek. “Ada jenis Epifit, yaitu Anggrek yang menempel pada pohon. Media tanamnya bisa pakai arang, cacahan pakis dan sabut kelapa. Namun ada juga yang Teresterial, yaitu harus memakai tanah subur.”

Setelah melihat agroklimat dan media tanam, yang penting diperhatikan juga adalah insesitas cahaya dan sirkulasi udara. “Jika ingin membeli Anggrek, sebaiknya dibayangkan dulu akan diletakkan di sebelah mana. Dilihat juga cahaya masuk dan udaranya. Setelah begitu, baru memilih jenis Anggrek yang cocok dengan keadaan penempatan,” ujarnya saat Malang Orchid Show di halaman Museum Brawijaya.

Dedek juga menambahkan bahwa setelah pas memilih Anggrek yang diinginkan dan sesuai kebutuhan, maka perawatan pun harus dilakukan. “Anggrek harus lembab dan pergantian pupuk seminggu dua kali. Jika masa pertumbuhan, pupuk harus mengandung banyak Nitrogen, saat masa pembungaan pupuk harus mengandung banyak Fosfor. Dan untuk media tanamnya disesuaikan dengan kondisi,” imbuhnya.

Sumber: Jatim Times

FOTO dari santaisaja.net