World Cultural Festival, Peringati Hari Pengungsi Sedunia Ala Komunitas Pencari Suaka

Memperingati Hari Pengungsi Sedunia, SUAKA yang merupakan jaringan masyarakat sipil Indonesia untuk pengungsi (the Indonesian Civil Society Network for Refugee) menggelar acara perayaan bersama para pencari suaka yang tinggal di wilayah Jabodetabek.

Komunitas-komunitas yang turut berpartisipasi dalam acara ini antara lain komunitas Afghanistan, Iran dan Oromo, yang diagendakan mengisi acara yang bertajuk World Cultural Festival.

Menurut Ketua SUAKA, Febi Yonesta, tajuk ini dipilih untuk memperkenalkan budaya-budaya asal pencari suaka dan pengungsi.

“Pemahaman budaya dirasakan menjadi pintu masuk yang baik bagi masyarakat Indonesia untuk menciptakan komunikasi dan rasa toleransi antar sesama,” ujar Febi ketika ditemui di Jalan Industri Raya, Sawah Besar, Jakarta Pusat, tempat diselenggarakannya perayaan, Selasa (20/6/2017).

Ia menyebutkan, dalam acara ini berbagai kesenian tradisional ditampilkan untuk memeriahkan acara.

Sejumlah anak telah berpakaian lengkap ala penari Afganistan yang siap unjuk kebolehan di atas panggung.

“Selain kesenian panggung ada juga berbagai produk kreatifitas para pencari suaka yang dipamerkan,” kata dia.

Febi mengatakan, acara perayaan ini rutin digelar secara internasional pada setiap tahunnya, termasuk di Indonesia. Ia mengatakan, tahun ini merupakan perayaan hari pengungsi termeriah.

“Kali ini paling meriah, tempatnya juga representatif. Tahun lalu kami adakan acara serupa di gedung LBH,” sebutnya.

Sumber: KOMPAS

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *