Belum Ada Laporan Vaksin Palsu di Sultra

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara Dr. Asrun Tombili, M Kes mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan terkait kemungkinan beredarnya vaksin palsu khususnya di wilayah Sultra.

“Saya tegaskan bahwa, bukan tidak ada vaksin palsu, tetapi sampai sekarang ini belum ada ditemukan,” ujaranya kepada sejumlah wartawan, usai menghadiri apel gabungan bersama dengan gubernur Sultra di pelataran kantor gubernur, Senin (11/7).

Ia mengatakan, indikasi bila memang ada peredaran vaksin palsu ini, biasanya melalui jalur distribusi-distribusi yang dilakukan pihak-pihak tertententu (swasta) yang ingin mencari keuntungan sesaat tanpa memikirkan efek bagi kesehatan warga yang menggunakannya.

Mantan Direktur RSJ Kendari itu mengatakan, vaksin palsu yang kini sudah banyak ditemukan di sejumlah daerah adalah vaksin jenis dan mereknya berkualitas mahal sebab, jika yang murah tentu tidak mungkin dipalsukan.

Oleh karena itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat di Sultra bila menemukan indikasi adanya vaksin palsu, agar segera melaporkan kepada pihak kesehatan atau kepada aparat kepolisian untuk dilakukan penyelidikan.

Sebelumnya, Kepolisian Daerah Sultra kini terus menyelidiki kemungkinan beredarnya vaksin palsu untuk menjawab keprihatinan masyarakat yang akhir-akhir ini cukup meresahkan.

“Jajaran Polda Sultra menaruh perhatian besar terhadap peredaran vaksin palsu sebagaimana terungkap di beberapa daerah lain, namun sejauh ini belum ada temuan di Sultra,” kata Kapolda Sultra melalui Kabid Humas AKBP Sunarto.

Disinyalir pelaku tertarik mengedarkan vaksin palsu karena tergiur keuntungan besar dan sepintas sulit dibedakan dengan vaksin asli yang beredar resmi.

Kepolisian, katanya, akan terus bersinergi dengan organisasi atau instansi teknis, antara lain, Dinas Kesehatan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) maupun pihak rumah sakit dalam melakukan pengusutan.

Sumber: Republika

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *