Kenalkan Karinding, Komunitas Karasukan Gelar Pentas Musik

Bulan puasa, tidak menjadikan suatu hambatan dalam menjalankan segala aktivitas masyarakat, apalagi komunitas yang punya peran dalam pelestarian seni budaya.

Salah satunya sebuah Komunitas Karinding Sukabumi Ngahiji atau lebih dikenal dengan sebutan Komunitas Karasukan, dalam beberapa hari ini menggelar pentas dan lomba membuat Karinding di Taman Urang Kota Sukabumi. Kegiatan itu bisa juga ajang ngabuburit masyarakat yang tengah menjalankan ibadah puasa di bulan Suci Ramadan.

Meskipun Karinding masih terbilang asing, namun tetap di terima masyarakat. Bahkan rasa ingin tahu masyarakat terhadap alat musik tradisional milik orang Sunda itupun semakin menggebu-gebu. Buktinya pentas seni yang digelar oleh Komunitas Karasukan pada bulan puasa ini banyak diikuti sejumlah peserta, baik dari Kota/Kab. Sukabumi maupun para pencinta Karinding dari berbagai daerah lainnya di Jawa Barat turut memeriahkan acara tersebut.

“Kegiatan ini bertujuan sebagai upaya untuk mengenalkan kembali Karinding salah satu alat musik tradisional orang Sunda, Jawa Barat,” ujar pengurus Komunitas Karasukan, Dik Dimas Riyadi.

Selain pagelaran musik Karinding, acara yang digelar Minggu (26/6/2016) lalu tersebut diadakan lomba membuat Karinding untuk umum. Mereka yang ikut memeriahkan acara itu tak hanya sebatas para pecinta Karinding saja, banyak juga masyarakat yang menjadi peserta dadakan. Namun ada juga yang sekadar menonton pertunjukan langka ini sambil menunggu buka puasa.

Bah Soni, sesepuh komunitas menjelaskan, pagelaran musik Karinding ini kali kedua diselenggarakan Komunitas Karasukan di bulan puasa. Kegiatannya, menurut dia, tak hanya sebatas acara untuk ngabuburit, tapi lebih mengenalkan alat musik Karinding ke masyarakat luas.

“Acara semacam ini harus bisa menjadi agenda budaya tahunan. Di mana unsur budaya tidak bisa dipisahkan dari agama, sekalipun sedang dalam menjalankan ibadah wajib seperti di bulan puasa ini,” cetusnya.

Sumber: Sukabumi

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *