Komunitas Pemuda Kota Subulussalam (KMaS) Gelar Diskusi Publik Tentang Kebun Plasma dan CSR

Komunitas Pemuda Kota Subulussalam (KMaS) mengadakan kegiatan diskusi publik dengan sejumlah elemen masyarakat. Kegiatan diskusi publik ini berlangsung di Gedung Sesuki Kupi, Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Senin 5 September 2016.

Diskusi publik dengan tema “Membangun Kebun Plasma dan CSR Demi Kesejahteraan Masyarakat DAS Lae Suraya” mengahadirkan DR. Nasrul Zaman dan Hasby BM, S.Hut sebagai narasumber dalam acara tersebut.

Menurut Ketua Panitia, Al Kudri dari penggiat KMaS mengatakan, pentingnya kegiatan diskusi ini adalah bertujuan untuk membahas berbagai persoalan antara perusahaan perkebunan (HGU) dengan masyarakat yang selama ini dinilai belum berpihak kepada masyarakat, baik dari sisi membangun kebun plasma bagi masyarakat dan tanggung jawab Corporate Social Responsibility (CSR) yang merupakan kewajiban dari sebuah perusahaan perkebunan yang diperintahkan oleh undang-undang.

Al Kudri mengatakan, dari diskusi ini akan melahirkan sebuah rekomendasi bagi pihak pemerintah selaku pemegang kebijakan dan lembaga DPR Kota Subulussalam selaku pihak pengawas kebijakan eksekutif.

“Sehingga nantinya rekomendasi yang dihasilkan dari diskusi publik ini akan dibawa kepada pihak pemerintah dan DPR,” kata Al Kudri alumni Fakultas Pertanian Unsyah ini.

Sementara itu, Al Kudri juga menyayangkan ketidak hadiran Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kota Subulussalam, Sugiarno, SP sebagai salah seorang narasumber dalam diskusi publik ini. Menurut Al Kudri ketidak hadiran Kadisbunhut adalah karena tidak adanya izin dari atasan bagi dirinya untuk hadir sebagai salah seorang narasumber.

“Kita sesalkan Kadisbunhut Kota Subulussalam tidak bersedia hadir dengan alasan yang sepele, padahal kehadirannya sangat penting bagi pencerahan berbagai persoalan antara perkebunan HGU dengan masyarakat yang selama ini masih mengalami kebuntuan,” tutur Al Kudri.

Sumber: Media Aceh