Bypass Yu-gi-oh Players: Populerkan Permainan Yu-Gi-Oh di Kota Minyak

BAGI para gamers pasti tidak asing dengan permainan kartu. Apabila ditanya mengenai permainan kartu yang ada di Indonesia, kebanyakan akan menjawab remi, capsa, poker, serta gaple dan lainnya.

Namun, apabila ditanya tentang card game Yu-gi-oh? Masih banyak yang belum mengetahui karena permainan kartu ini berasal dari luar negeri dan masih asing bagi warga Indonesia.

Yu-gi-oh Trading Card Game atau yang biasa kita dikenal dengan “Yugi” adalah sebuah permainan kartu yang diambil dari manga (Komik Jepang) yang diciptakan oleh Kazuki Takahasi pada tahun 1996.

Di negeri asalnya permainan ini sangat populer, pecintanya beragam, mulai dari anak-anak, hingga dewasa. Permainan ini sangat diminati di luar negeri bahkan hingga digelar kejuaraan dunia setiap tahun dengan tajuk Yu-gi-oh World Championship.

Di Indonesia sendiri permainan lumayan populer, bahkan telah banyak komunitas-komunitas yang terbentuk termasuk Balikpapan. Orang-orang yang memainkan permainan ini dikenal dengan sebutan duelist.

Di Balikpapan komunitas ini terbentuk sejak tahun 2012, yakni Bypass Yu-gi-oh Players Balikpapan ini digagas oleh empat orang sahabat yaitu Hery Anto, Luffy Luthfian, Romi, dan Aan Setiawan.

“Komunitas ini dibentuk oleh empat orang sahabat yang sangat menyukai komik Yugi. Alhamdulillah seiring berjalannya waktu sampai saat ini anggotanya sudah lebih dari 100,” Kata Ketua komunitas Bypass Yu-gi-oh Players Balikpapan, Rizki Arwiditio, kemarin.

Laki-laki yang akrab disapa Rizki ini mengatakan, permainan kartu itu dimainkan dua orang. Oleh karena itu, pemainnya dinamakan duelist. Masing-masing pemain menggunakan satu deck yang berisi 40 sampai 60 kartu. Butuh strategi dalam memainkannya jadi duelist harus tahu kegunaan karakter kartu.

“Ibarat perang, kartu adalah tentara dan senjata,” ujarnya.

Untuk memainkan permainan ini kita membutuhkan seperangkat kartu atau yang biasa disebut deck dan untuk mengikuti sebuah turnamen resmi, semua kartu yang digunakan oleh seorang duelist haruslah kartu yang resmi.

Ketika ditanya tujuan dibentuknya komunitas ini, ia menuturkan, untuk membantu para pencinta, kolektor dan duelist untuk sharing, duel, trade/beli kartu dan jual/beli benda – benda terkait dengan Yu-gi-oh serta dapat membuat generasi baru tertarik dengan Yu-gi-oh agar kelestarian duelist tetap terjaga dan berkembang.

“Kamipun mengadakan liga mingguan sebagai pengisi kegiatan untuk menjaga semangat kompetitif di antara para duelist dan mengasah skill dalam duel Yu-gi-oh,” ujarnya.

Selama turnamen berlangsung banyak sekali candaan yang tercipta di antara para anggota, karena walaupun mereka saling bersaing dalam turnamen ini, mereka tidak melupakan pertemanan.

Selain mengadakan turnamen rutin komunitas ini juga sering mengadakan acara gathering mingguan, turnamen setiap bulan, dan turnament persahabatan dengan komunitas Yu-gi-oh di Samarinda. Ada juga bakti sosial, join atau buka stand di even Jejepangan dan masi banyak lagi.

“Tujuan dari kegiatan-kegiatan ini adalah untuk memperat kekeluargaan. Tempat ngumpul saat ini di Arizona Fried Chicken (simpang empat Balikpapan baru) biasanya hari Minggu ngumpul dari pukul 15.00 sampai 17.00 wita dan Kamis pukul 19.00 sampai 22.00 wita,” tandasnya.

Komunitas ini lanjutnya bersifat umum tidak hanya anggota komunitas Yu-gi-oh tapi semua orang ingin menjadi member.

“Semua kalangan bisa bergabung,” tutupnya.

Sumber: PROKAL BALIKPAPAN

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *