Komunitas Buah Batu Corp Line Dance Beraksi Di Car Free Day Untuk Hibur Masyarakat

Komunitas Buah Batu Corp Line Dance berhasil hibur masyarakat melalui penampilannya, pagi ini, Minggu (31/12/2017). Komunitas yang terdiri dari 25 orang ini, setiap minggu pagi hadir di Car Free Day (CFD) Buah Batu, Jalan Buah Batu, Kota Bandung.

Line Dance merupakan gerakan dance yang dilakukan di dalam ruangan. Hanya saja, komunitas ini memperkenalkannya kepada masyarakat melalui aksi penampilannya di CFD. Sudah lima tahun komunitas ini selalu menghibur warga yang datang ke CFD.

“Ingin menghibur masyarakat dan memperkenalkannya lebih luas,” ujar Nani Warmana (50), koordinator dan instruktur BBC Line Dance.

Line dance ini yang dipergakan memiliki banyak gerakan. Satu lagu ada satu gerakan. Line Dance ini artinya baris atau dansa berjamaah. Gerakan line dance juga mulai dari gerakan lambat sampai gerakan cepat. Line Dance ini berasal dari Amerika dan Eropa.

“Line Dance sebenarnya tidak menggunakan pakaian olahraga, hanya saja di sini kami berniat untuk mengajak masyarakat sekalian berolahraga,” tambah Nani Warmana.

Tidak hanya diikuti oleh ibu-ibu, Line Dance juga diikuti oleh kalangan bapak-bapak. Nani Warmana mengatakan bahwa semua gerakan Line Dance disetiap negara itu sama. Setiap orang juga bisa menciptakan gerakan, asalkan gerakan ini nantinya banyak disukai orang dan diterapkan di mana-mana. Komunitas ini membentuk barisan memperlihatkan aksi penampilannya kepada pengunjung.

Membentuk pembatas sekira tiga meter di jalan, komunitas ini terlihat sangat bersemagat ketika menari. Banyak dari pengunjung yang berhenti atau bahkan mengikuti dan bergabung masuk ke dalam barisan. Sementara itu, kaum milenial banyak yang mengabadikan penampilan komunitas ini melalui telepon genggamnya. Tak heran jika komunitas ini bisa menghibur masyarakat.

Buktinya, puluhan pengunjung mengkerumuni tempat penampilan komunitas ini. Yang lebih mengejutkan, anak-anak balita banyak yang lari dan berjoged mengikuti instruktur. Para orangtua yang melarang anaknya masuk ke dalam justru tidak dihiraukan sang anak.

Di sela-sela menari, Nani Warmana mengajak pengunjung untuk masuk ke barisan. “Ayo bapak, ibu, kita berolahraga bersama, tidak usah malu-malu, ini gratis,” ujar Nani kepada pengunjung yang melintas.

Setiap penampilannya, komunitas ini mendapatkan tepuk tangan meriah dari pengunjung.

Sumber: TRIBUN NEWS

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *