5 Cara agar Anak Tidak Buang Sampah Sembarangan

Ketika melihat orang menghanyutkan seonggok kantong plastik ke dalam sungai atau melempar sampah ke sembarang tempat, kira-kira apa yang sahabat puan rasakan? Pasti sahabat puan merasa sebal melihat kebiasaan buruk tersebut. Apalagi pelakunya orang dewasa dan tampak berpendidikan. Kejadian sepeti ini sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Ini adalah kebiasaan buruk masyarakat kita yang kurang sadar kebersihan lingkungan. Untuk memutus matarantai kebiasaan buruk seperti ini harus dimulai dari setiap keluarga. Sahabat puan bisa menyiapkan anak-anak sebagai generasi sadar lingkungan di masa yang akan datang. Beberapa hal berikut patut ditanamkan pada anak-anak agar kelak mereka menghargai kebersihan dan peduli terhadap lingkungannya.

1. Jadilah contoh yang baik

Anak-anak suka mencontoh apa yang dilihat dan didengarnya. Jika yang sering dilihat contoh yang buruk, mereka cenderung akan melakukan kebiasaan buruk. Begitu pula sebaliknya, jika yang dilihat contoh yang baik, maka mereka pun cenderung akan berperilaku baik. Sebagai orangtua, sahabat puan bisa memberi contoh yang baik tentang banyak hal. Yang sederhana misalnya dengan mengajarkan bagaimana mengelola sampah agar tidak mengotori lingkungan. Mulailah dengan mengelola sampah yang ada di rumah. Libatkan anak-anak agar mereka bisa belajar dan mempraktekkannya kelak. Sebab, mereka akan merekam dalam ingatan apa saja yang ia ketahui di masa kecil. Kebiasaan itu akan teringat hingga mereka dewasa nanti.

2. Ceritakan dampak buruk membuang sampah sembarangan

Selain suka meniru apa yang dilihat, anak-anak juga suka dengan cerita. Jadi ceritakan saja pada mereka apa dampak buruk dari kebiasaan buang sampah sembarangan. Kebiasaan buang sampah tidak pada tempatnya bisa merusak pemandangan, menyumbat selokan bahkan bisa menyebabkan banjir. Tumpukan sampah di mana-mana juga dapat menimbulkan bau tak enak dan menjadi sumber penyakit.

3. Ceritakan manfaat buang sampah pada tempatnya

Banyak manfaat yang akan diperoleh jika sampah dikelola dengan baik. Lingkungan akan enak dipadang, tidak merusak lingkungan, sungai tidak tercemar, dan kesuburan tanah tidak terganggu. Ceritakan itu sebagai motivasi agar anak-anak menyadari betapa pentingnya membuang sampah pada tempatnya.

4. Sediakan tempat sampah di rumah

Untuk melatih anak-anak mengelola sampah dengan benar, sahabat puan harus menyediakan tempat sampah di rumah. Misalnya, dengan menaruh tempat sampah di kamar si kecil. Ketika mereka selesai bermain dan ada sisa sampah di sana, jangan lupa diingatkan agar sampah itu dimasukkan ke tempatnya. Ini adalah salah satu cara efektif melatih anak agar memiliki kesadaran bahwa menjaga kebersihan itu penting.

Selain itu, ajarkan pula anak memilah mana sampah organik dan non organik. Sediakan tempatnya masing-masing. Beritahu anak sahabat puan, bahwa sampah organik seperti sisa makanan, daun, buah bisa dijadikan pupuk kompos. Sedangkan sampah non organik seperti plastik, botol, dll bisa didaur ulang untuk berbagai keperluan.

5. Tanamkan rasa malu jika buang sampah sembarangan

Cara kelima adalah dengan menanamkan rasa malu pada anak jika masih membuang sampah sembarangan. Baik ada orang lain yang melihat atau pun tidak, kita harus tetap disiplin membuang sampah pada tempatnya. Jadi, semua anggota keluarga sahabat puan harus menerapkan aturan ini agar anak-anak bisa mencontoh dan memiliki kesadaran akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Semakin banyak keluarga yang melakukan hal seperti ini, maka ke depan kita memiliki harapan bakal muncul para generasi yang cinta kebersihan dan cinta lingkungan. Mari kita mulai dari sekarang dan memulai dari diri sendiri

 

Artikel ini disadur dari Perbincangan Perempuan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *