Komunitas Keluarga Angkat Bulukumba Kumpulkan Kertas Bekas untuk Kaum Dhuafa

Relawan Komunitas Keluarga Angkat (KKA) Bulukumba, terus menggalakkan pemanfaatan kertas bekas. Sumbangan kertas bekas ini dikumpul dari berbagai instansi, baik pemerintah, swasta bahkan dari perorangan. Relawan KKA Andi Bali, dalam rilisnya, Minggu (22/9/2019), mengatakan, kertas bekas yang sejatinya sudah menjadi sampah, dikelola menjadi barang berharga. Kertas yang berhasil dikumpulkan oleh relawan, dipilah dan dirapikan kembali di Sekretariat KKA, di Macinna, Desa Gunturu, Kecamatan Herlang, untuk Selanjutnya dijual.

Hasilnya, disumbangkan kepada kaum dhuafa, fakir, miskin, dan pihak lainnya yang laik dibantu. Penyaluran bantuan ini, dilakukan dalam beberapa bentuk. Ada yang dilakukan setiap minggu, bulanan, dan ada yang sifatnya tentatif. Menyesuaikan kondisi. Seperti, menyantuni korban kebakaran dan kecelakaan lainnya. “Kertas bekas yang berhasil dikumpul oleh relawan itu dikepak ulang sebelum dijual. Selanjutnya, hasil dari penjualan tersebut didonasikan kepada orang-orang yang membutuhkan,” ujar Andi Bali. “Prinsipnya, bagaimana menjadikan kertas bekas yang sebenarnya menjadi sampah menjadi ladang pahala,” tambah Andi Bali. Pemanfaatan kertas bekas tersebut, sudah berlangsung beberapa bulan.

Relawan KKA sudah melakukan penjualan dua kali, dan saat ini, relawan kembali melakukan pengumpulan kertas bekas. Bagi donatur kertas bekas, kertasnya bisa diantar langsung ke sekretariat KKA atau dijemput oleh relawan. Sekadar diketahui, relawan KKA merupakan kumpulan orang-orang pekerja sosial dari berbagai kalangan. Seperti mahasiswa, guru, jurnalis, nelayan, pensiunan, petani, birokrat, pengusaha, dan lainnya. Selain melakukan penggalangan kertas bekas, saat ini relawan KKA melakukan penggalangan dana untuk membantu korban asap di Kalimantan dan Sumatra. Donasi yang telah terkumpul hingga berita ini dikirim, sudah mencapai Rp2.250.000.

https://makassar.tribunnews.com

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *