Lewat Ontel, Komunitas Ini Ingin Tularkan Semangat Pahlawan ke Milenial

Komunitas Ontel Batavia (Koba) terus konsisten untuk mengayuh sepeda jaman dulu. Koba melihat ada semangat perjuangan dari para pahlawan yang bisa ditularkan ke generasi milenial.

“Kita memilih ontel sebagai cara untuk mengenang sejarah perjuangan pahlawan. Para orang tua kita, pahlawan-pahlawan kita menggunakan ontel sebagai alat transportasi mereka ketika berjuang merebut kemerdekaan,” kata Ketua Koba, Darsono, saat ditemui di Car Free Day Bunderan HI, Jakarta, Minggu (12/1/2020).

Dia mengatakan Koba punya misi melestarikan semangat perjuangan pahlawan.

Beragam cara bisa dilakukan dalam mengenang perjuangan para pahlawan. Salah satunya adalah lewat sepeda ontel. Darsono mengatakan dengan menggunakan sepeda ontel dengan atribut-atribut lengkap pakaian pejuang, membuat rasa nasionalisme semakin terasa.

Hal tersebut juga digunakan komunitasnya untuk menarik perhatian dari para masyarakat, khususnya generasi muda.

“Kita milih ontel itu sebagai trademark kita, lengkap sama pakaiannya yang persis seperti masa perjuangan dulu. Jadi itu yang buat kita beda sama yang lain,” lanjut Darsono.

Pantauan detikcom pukul 08.25 WIB di Bundaran HI memang terpantau ada sekitar lebih dari 50 sepeda ontel beserta para anggota komunitas yang menggunakan pakaian khas para pejuang kemerdekaan. Para anggota tersebut secara ramah melayani permintaan foto dari masyarakat yang berlalu-lalang.

Darsono sendiri menjadikan Sutan Sjahrir, Tan Malaka, hingga Ki Hadjar Dewantara sebagai sosok pahlawan yang diingatnya menggunakan ontel di masa kemerdekaan.

“Sepeda ontel itu kan salah satu kendaraan yang sering dipakai pahlawan kita dulu. Sutan Sjahrir, perdana menteri pertama kita dulu itu identik sekali sama sepeda onthelnya. Tan Malaka, sama itu pendiri Taman Siswa Ki Hajar Dewantara semua menggunakan sepeda ontel,” jelas Darsono.

Lestari (22), salah satu warga yang melintas mengaku kagum dengan cara komunitas ini mengenang dan menyebarkan semangat nasionalisme kepada masyarakat. Lestari sebagai milenial mengaku tertarik dengan cara yang unik Koba menularkan semangat nasionalisme.

“Iya bagus banget, tadi lihat banyak sepeda ontel, ada juga yang pakai pakaian pejuang. Pas ditanya-tanya (soal onhtel) mereka jawabnya juga enak,” ungkap Lestari.

Penulis/reporter: Yogi Ernes
Artikel ini telah tayang di detiknews
Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa profil komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.
Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *