Komunitas Blogger Perempuan; Tumpahkan Karya Melalui Blogging

Perempuan, hobinya tidak akan jauh-jauh cari curhat atau mencurahkan isi hati. Mulai dari tumpahan kekesalan, pengalaman, sampai tips-tips, pasti banyak sekali yang ingin diungkapkan oleh kaum hawa. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh perempuan untuk mencurahkan isi hatinya. Salah satunya adalah dengan cara nge-blog.

Blog memang bisa menjadi sarana untuk berbagi pikiran dan berbagi informasi ataupun cerita sehari-hari yang dapat dibaca oleh banyak orang. Bahkan bagi banyak blogger, ngeblog tak hanya sekedar untuk curhat lho. Banyak yang berhasil menjadikan blog sebagai mata pencaharian dengan penghasilan yang tak sedikit.

Sekitar tahun 2015, sekumpulan perempuan yang hobi nge-blog yang diinisiasi oleh Almazia dan juga beberapa rekannya akhirnya memutuskan untuk membuat suatu komunitas yang isinya adalah para perempuan blogger.

Memang saat itu sudah banyak komunitas blogger, namun belum ada komunitas yang secara profesional dikelola seluruhnya oleh perempuan.

“Maret 2015. Awal idenya dari Sinta, kawan saya. Pertama-tama kami ngumpul di virtual saja dan hanya sekedar share-share link blog nya saja,” katanya saat ditemui di acara Jabar Book Fair, Jumat (28/7/2017).

Sadar bahwa kegiatan nge-blog ini ternyata memberikan manfaat dan dapat memiliki potensi untuk berkembang, terbentuklah Komunitas Blogger Perempuan.

Komunitas Blogger Perempuan akhirnya menjadi sebuah platform bagi para perempuan yang aktif menjadi blogger untuk saling berbagi. Mulai dari pengalaman serunya ngeblog sampai penyediaan direktori yang diperlukan untuk membuat dan mengembangkan blog.

“Karena awalnya untuk direktori itu kami blogger awalnya mencari tutorial sendiri. Jadi alangkah baiknya jika bisa berbagi cara-caranya,” ujarnya.

Ternyata setelah dua tahun berdiri,  semakin banyak perempuan yang terpacu untuk berkarya lewat blog. Sampai hari ini telah tergabung kurang lebih 3000 member yang juga tersebar sampai keluar negeri.

Untuk bisa terdaftar ke komunitas blogger perempuan, cukup dengan membuka laman www.komunitas.bloggerperempuan.com, tampilannya web nya pun dibuat girly dengan nuansa pink dan pastel, warna kalem khas perempuan.

“Kalau untuk agenda kegiatan atau informasi apapun biasanya kami sebarkan di grup Facebook, agar semua anggota mudah mengaksesnya,” tuturnya.

Hobi nge-blog ini pun ternyata banyak keuntungannya loh.  Perempuan pun memberikan edukasi agar kegiatan nge-blog dapat menjadi sesuatu yang bernilai ekonomi.

Almazia memberikan bocoran tentang tulisan seperti apa sajakah yang dapat mendapatkan banyak kunjungan. Menurutnya tulisan yang padat kontennya dan memiliki manfaat, akan banyak mendapatkan tanggapan yang positif.

“Kalau untuk perempuan, contoh tulisan yang bermanfaat yang akan banyak dicari itu seperti tulisan tentang “how to” atau tutorial,” bebernya.

Kegiatan nge-blog pun ternyata bukan sekedar tentang banyaknya jumlah postingan. Namun lebih kepada konten yang bermanfaat. Selain itu konsistensi dalam memposting tulisan di blog bisa membantu untuk memperbanyak kunjungan ke blog tersebut.

“Ada contohnya satu orang food blogger (blogger makanan) yang hanya memposting satu resep dalam satu hari. Tapi karena dia konsisten nge-post satu hari satu tulisan, jika dijumlahkan hasilnya juga akan banyak dan kunjungan ke blog juga bisa jadi meningkat,” paparnya.

​Selain memperbanyak konten, menurut Almazia, bantuan penyebaran via sosial media juga menjadi salah satu cara untuk bisa memperbanyak kunjungan di blog​. Maka anggota Komunitas Blogger Perempuan juga diharapkan aktif di sosial media dengan isi postingan-postingan yang positif.

Komunitas Blog Perempuan tidak ingin fokus berkegiatan secara virtual saja, rencananya mereka akan mengadakan kegiatan secara kopi darat untuk anggotanya agar semakin dekat.

Mereka juga terbuka untuk sesi sharing ilmu tentang seluk beluk dunia blog.

Menutup perbicangan, Almazia berpesan agar para wanita jangan ragu untuk menumpahkan karyanya lewat blog.

“Intinya adalah berani memulai dulu. Setidaknya kan kita pasti akan memiliki kepuasan tersendiri saat kita memiliki karya yang bermanfaat bagi orang lain,” tutupnya.

Sumber: AYO BANDUNG  (Anggun Nindita Kenanga Putri)