komunitas Gadjah Lampung : Merawat Keakraban Gadjah Lampung lewat Komunitas

Kesamaan daerah asal mendorong mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta asal Lampung menggagas komunitas Gadjah Lampung. Nama gajah sengaja dipilih karena menjadi binatang yang khas di Bumi Ruwa Jurai.

Dibentuk sejak 23 Desember 2011, komunitas ini tidak hanya menjadi tempat silaturahmi sesama mahasiswa dan alumni UGM asal Lampung. Mereka juga aktif mengadakan berbagai kegiatan, sosial, budaya, dan pendidikan.

Ketua Eksternal Gadjah Lampung Agung Prastyo Aji menuturkan komunitas tersebut terbentuk dari keinginan mahasiswa asal Lampung di UGM angkatan 2010/2011. “Tujuannya adalah memelihara dan meningkatkan ikatan kekeluargaan sesama mahasiswa UGM asal Lampung. Kami juga mendorong agar mahasiswa Lampung lebih kritis dan bertanggung jawab, dalam aspek akademik, sosial, moral, juga politik,” ujar Agung, beberapa waktu lalu.

Komunitas Gajah Lampung juga aktif memperkenalkan seni dan budaya Lampung di lingkungan Kampus UGM dan di tingkat nasional. Saat ini, jumlah anggota Komunitas Gadjah Lampung yang aktif mencapai 295 orang.

“Saat UGM mengadakan penerimaan mahasiswa baru, semua mahasiswa baru asal Lampung, akan kami data, dan secara otomatis menjadi anggota Gadjah Lampung,” ujar mahasiswa Jurusan Kehutanan itu.

Sedari awal bergabung di komunitas ini, setiap anggota disambut dalam kehangatan keluarga Gadjah Lampung. Mereka akan mengikuti pertemuan khusus penyambutan anggota baru, dan dilanjutkan dengan malam keakraban. Tidak hanya itu, beberapa kegiatan lain, seperti kegiatan berkendara bersama pada hari Minggu, hingga kumpul-kumpul yang mereka beri nama Gadjah Nongkrong yang bertujuan membangun keakraban antaranggota.

Ekspedisi Gadjah

Agung menyebut salah satu program Gadjah Lampung adalah Ekspedisi Gadjah yang menjadi wujud pengabdian untuk masyarakat Lampung di bidang pendidikan. Ekspedisi yang dilakukan tiap tahun itu menjangkau sejumlah SMA/sederajat di Lampung, untuk berbagi informasi perkuliahan.

Sebagai acara puncak Ekspedisi Gadjah diadakan tryout seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri, khusus bagi pelajar yang hendak memasuki bangku perkuliahan. “Setelah Ekspedisi Gadjah terlaksana, kami mengadakan acara Gadjah Lampung berbagi. Jadi, kegiatan tersebut merupakan acara bidang sosial dalam rangka syukuran atas terlaksananya hajat terbesar Gadjah Lampung, yaitu Ekspedisi Gadjah,” ujar dia.

Pada kesempatan itu, anggota Gadjah Lampung diajak mengunjungi panti asuhan dan memberikan donasi kepada mereka yang membutuhkan. Menurut Agung, ke depan Gadjah Lampung menargetkan dapat memperbanyak program kerja dalam bidang sosial budaya, seperti mengikuti kegiatan-kegiatan pengenalan kebudayaan yang diadakan Kampus UGM.

“Semoga kekeluargaan di Gadjah Lampung tetap terjaga dan bisa meningkatkan kualitas anggota, baik secara akademik maupun nonakademik,” ujar dia.

Disadur dari Lampost