Sekolah Pasar Rakyat: Pendidikan Alternatif Untuk Pegiat Pasar Tradisional

Sekolah Pasar Rakyat (SPR) adalah gerakan inisiatif sosial yang dimulai pada tahun 2012 dengan tujuan untuk memberikan pendidikan alternatif bagi para pegiat pasar tradisional di Indonesia. Pasar adalah wahana belajar bersama, bertukar pikiran, serta tempat persemaian gagasan inovasi dan pemajuan pasar tradisional ke depan. Sekolah Pasar pun akan menjadi “think-thank” dan medium persemaian konsep Pasar Mandiri, untuk mengembalikan kesejatian pasar sebagai tempat pemasaran produk-produk masyarakat desa.

Sekolah Pasar ingin membawa perubahan kepada mereka untuk menjadi lebih baik, melalui serangkaian program edukasi praktis, kontekstual dan pengembangan diri, sehingga kapasitas pemikiran mereka terkait usaha yang dijalankan dapat meningkat secara signifikan. Tujuan akhirnya adalah dapat membekali para pedagang dengan ilmu pengetahuan yang memadahi, yang diharapkan akan membawa terjadinya peningkatan pendapatan usaha mereka dan terciptanya peningkatan kemakmuran secara umum bagi para pegiat ekonomi di pasar-pasar tradisional.

Kegiatan yang dilakukan oleh Sekolah Pasar Rakyat yaitu Kelas Pasar dan Klinik Pasar. Kelas Pasar yaitu pertemuan rutinn yang bersifat klasikal dan diskusi. Di dalam kelas pasar pedagang dan koperasi melakukan diskusi bersama Sekolah Pasar selama 8 – 12 kali pertemuan. Materi dalam kelas pasar diperoleh dari assessment yang terbagi men- jadi dua yakni materi umum dan materi khusus. Materi umum adalah materi yang selalu ada dalam Sekolah Pasar. Materi khusus adalah materi yang disesuaikan dengan kondisi pada masing-masing pasar.

Sementara klinik Pasar yaitu program pendampingan untuk pedagang dan koperasi. SPR melakukan pendampingan langsung pada pedagang dan koperasi untuk bersama-sama memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh pedagang dan koperasi. Materi dalam klinik pasar diperoleh dari assessment dan hasil diskusi dalam kelas pasar.

FOTO: DOK. Sekolah Pasar Rakyat