Bertekad memasyarakatkan olahraga lari kepada warga Kota Medan, Komunitas Indorunners Medan terus ‘menularkan virus’ lari.
Berbagai kegiatanpun digalakkan untuk menyebarkan dan mempopulerkan olahraga lari, sehingga kedepannya lari menjadi salah olahraga yang kian diminati berbagai kalangan masyarakat.
Ketua Koordinator Indorunners Medan Kyky Siregar menuturkan, lari merupakan olahraga paling murah dan mudah dilakukan. Manfaatnya pun sangat baik bagi kesehatan.
“Selain meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, lari adalah pilihan yang ideal untuk otot, tulang dan membakar banyak kalori. Lari bisa dilakukan siapa saja, bahkan tanpa perlu mengeluarkan biaya,” ungkap Kyky, Sabtu (9/1/2016).
Menurutnya, dalam menyebarkan ‘virus’ lari kepada masyarakat Kota Medan, komunitasnya secara rutin melakukan aktivitas lari setiap pekannya. Dalam seminggu, Indorunners Medan menggelar lari bersama sebanyak tiga kali.
“Setiap minggunya kita mengadakan kegiatan lari, pada Hari Selasa, Kamis dan Minggu. Untuk Selasa, dilakukan pada sore hari (17.00 WIB) dan berkumpul di Lapangan Benteng. Kalau Kamis pada malam hari (19.30 WIB) di Hermes Palace Polonia. Sedangkan Minggu pada pagi hari (06.30 WIB) di Lippo Plaza,” ungkap Kyky.
Tak hanya di Medan, lanjut Kyky, komunitasnya juga mengikuti iven di luar kota dan bahkan luar negeri. Misalnya, setiap tahun beberapa Indorunners Medan ikut ambil bagian dalam kegiatan Bali Maraton, yang diselenggarakan di Bali. Begitu juga diluar negeri, Kuala Lumpur Maraton.
“Untuk tahun ini, nantinya akan tetap mengikuti kegiatan Bali Maraton. Lalu, apabila memungkinkan akan ikut juga Osaka Maraton, yang digelar di Jepang,” ucap Kyky.
Diutarakannya, munculnya nama Indorunners itu sendiri lahirnya dari pusat, di Jakarta. Kota Medan dan kota lainnya, merupakan cabang. Namun, pada intinya Indorunners ini lahir dengan tujuan menyebarkan ‘virus’ lari.
“Indorunners Medan berdiri sejak tahun 2013. Saat ini, jumlah anggota sudah mencapai hampir 200 orang. Hampir di seluruh kota besar Indonesia ada komunitas Indorunners. Jadi, tidak hanya di Medan saja, tetapi di Jakarta sebagai pusatnya, Malang, Bandung, Pekanbaru dan lainnya,” bilang Kyky.
Ia melanjutkan, pihaknya terus mengajak masyarakat yang ingin bergabung atau menjadi anggota Indorunners Medan. Caranya cukup mudah, datang saja pada kegiatan yang digelar setiap minggunya (Selasa, Kamis dan Minggu), dengan mengenakan pakaian olahraga bebas dan sopan. Nantinya, masyarakat yang mendaftar jadi anggota, tidak dipungut biaya sama sekali alias gratis.
“Komunitas ini terbuka bagi para amatir, kalangan professional pemula atau berpengalaman. Selain itu, tua atau muda dan bagi siapa saja yang memiliki kepedulian terhadap olahraga lari. Karena dengan menjadi anggota, sudah membangun disiplin diri, hidup teratur dan punya energi atau stamina lebih dalam melakukan aktivitas sehari-hari,” imbuhnya.
Sumber: POJOK SATU