Kritisi Tendensi Penyerangan Personal, Unit Grunge Hompimpa Rilis ‘Ad Hominem”

Unit grunge pendatang baru asal Malang, Hompimpa baru saja merilis single perdana mereka bertajuk “Ad Hominem”. Lagu yang diciptakan oleh sang gitaris, Sockran Candra ini sudah bisa didengarkan di Official Soundcloud dan Official Youtube Hompimpa sejak Agustus 2018.

Ad Hominem, yang merupakan kependekan dari “Argumentum ad hominem” adalah sebuah istilah untuk menunjukkan “penyerangan terhadap pribadi/personal daripada isi dari pendapat seseorang itu sendiri”. Dalam ilmu logika dan argumentasi, ini adalah sebuah bentuk cacat berpikir/logical fallacies karena si pembicara tidak membahas “argumennya” tetapi justru mengkritisi sisi personal lawan bicara yang tidak  relevan dengan inti masalah.

Lagu ini sarat akan pesan yang saat ini dekat dengan kehidupan sehari-hari. Apa yang kita lihat di dunia nyata maupun dunia maya. Tendensi penyerangan personal, mirisnya, begitu banyak terjadi dan semakin memanas.  “Biasanya (ad hominem) dilakukan kalau sudah gak punya argumen logis buat melawan, daripada kehilangan muka, lebih baik menyerang personalnya saja,’ terang Sockran. Fenomena debat politisi, komentar di social media hingga obrolan ‘warung kopi’ menjadi buah pikir mendasar terciptanya lagu ini.

“Yang berbahaya dari hal ini adalah terkikisnya daya pikir kita. Kita akan cenderung melihat ‘Siapa yang mengatakan’ daripada ‘Apanya’: isi atau konten pendapatnya. Apakah semua yang dikatakan seorang public enemy bakal selalu salah, dan yang dikatakan oleh Idols akan selalu benar? ‘Kan tidak seperti itu cara mainnya,” jelas Sockran.

Siarkan Beritamu Sekarang!
Redaksi komunita.id menerima tulisan berupa liputan acara komunitas untuk dipublikasikan. Panjang tulisan minimal 2 paragraf. Kirim artikel ke [email protected]. Jika tulisan sudah pernah dimuat di blog atau situs media online lainnya, sertakan pula link tulisan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *